Defisit Agregat 1-3, Emery: Arsenal Belum Menyerah di Liga Europa

Rully Fauzi Suara.Com
Jum'at, 08 Maret 2019 | 10:59 WIB
Defisit Agregat 1-3, Emery: Arsenal Belum Menyerah di Liga Europa
Pelatih Arsenal, Unai Emery (kanan) berdebat dengan wasit pada laga leg pertama babak 16 besar Liga Europa 2018/2019 kontra tuan rumah Rennes di Stadion Roazhon Park, Jumat (8/3/2019) dini hari WIB. [LOIC VENANCE / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Arsenal, Unai Emery rupanya enggan mengangkat bendera putih terkait kans timnya di Liga Europa musim ini. Ya, Emery belum menyerah meski Arsenal ditumbangkan tuan rumah Rennes 1-3 pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa 2018/2019 di Stadion Roazhon Park,  Jumat (8/3/2019) dini hari WIB.

Pada laga dini hari tadi, Rennes yang sempat tertinggal 0-1 berkat gol kilat attacker Arsenal Alex Iwobi, akhirnya mampu menyamakan skor di tiga menit jelang half-time via Benjamin Bourigeaud.

Rennes sendiri balik memimpin saat laga memasuki menit 65 setelah Nacho Monreal melakukan gol bunuh diri. Ismaila Sarr akhirnya mengunci kemenangan klub Prancis tersebut pada menit 88 memanfaatkan assist James Lea Siliki.

Emery pun menanggapi kekalahan mengecewakan anak asuhnya di tanah Prancis ini. "Kekalahan yang mengecewakan karena kami sejatinya melakoni start yang brilian," tuturnya kepada BT Sport.

Baca Juga: Jadwal dan Siaran Langsung Perempatfinal All England 2019

"Namun masih ada 90 menit yang akan dimainkan (laga leg kedua di Emirates Stadium pekan depan), bersama suporter kami. Kami tetap positif, meski itu bisa berbeda namun kami harus lebih kompak," harapnya.

Di laga dini hari tadi, kartu merah yang diterima centre-back Arsenal, Sokratis Papastathopoulos pada menit 41 memang menjadi kunci kekalahan The Gunners.

Setelah Solratis keluar, Arsenal kebobolan satu gol di pengujung babak pertama, serta dua gol lagi pada paruh kedua.

"Kami mengontrol 40 menit pertama laga, berhasil mencetak gol dan itu adalah target pertama. Namun setelah kartu merah itu, kami tidak bisa menguasai pertandingan dan keteteran di babak kedua," sesal eks pelatih Paris Saint-Germain itu.

Baca Juga: Real Madrid Segera Jual Sergio Ramos?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI