Suara.com - Kubu Manchester United dihampiri kabar tak sedap menjelang laga hidup mati kontra Paris Saint-Germain pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Parc des Princes pada Kamis (7/3/2019) dini hari WIB. Yakni, kedua pemain mereka, Romelu Lukaku dan Paul Pogba dilaporkan terlibat perseteruan.
Kendali demikian, Romelu Lukaku memastikan jika isu miring tersebut hanya sebuah kebohongan belaka. Bantahan tersebut ia unggah dalam akun Twitter pribadinya.
"Saat kebencian tidak bekerja, mereka mulai membicarakan kebohongan,'' tulis Romelu Lukaku, yang hingga kini telah mendapat 1.100 komentar, diretweet 11 ribu kali, serta disukai lebih dari 47 ribu orang.
Unggahan tersebut memang tidak secara langsung menyindir isu miring yang dilaporkan The Sun. Namun, tulisan yang dibuat Lukaku merupakan efek dari kabar yang sedang beredar tersebut.
Baca Juga: Ole Yakin Manchester United Bisa Comeback di Liga Champions
Senada dengan Lukaku, Paul Pogba juga menuliskan bantahannya di media sosial. Dalam insta story miliknya, pemain asal Prancis itu menambahkan sebuah komentar pada kata-kata yang diunggah Lukaku.
''Hahahahahaha orang-orang terlalu lucu kawan," tulis Pogba.
Usut demi usut, perseteruan yang melibatkan Romelu Lukaku dan Paul Pogba berawal saat laga kontra Southampton pada pekan ke-29 Liga Primer Inggris. Lukaku dikabarkan kesal karena Pogba merebut jatah penaltinya yang terjadi pada menit-menit akhir.
Saat itu, pemain asal Belgia itu telah mencetak dua gol dan berpeluang hattrick jika mengambil penalti. Namun sayang, Pogba yang mengambil penalti tersebut gagal mengeksekusinya menjadi gol.
Kendati demikian, Manchester United berhasil keluar sebagai pemenang dengan keunggulan 3-2 atas Southampton. Dua gol The Red Devils dicetak oleh Romelu Lukaku (59' dan 88') serta sebiji gol dari Andreas Pereira menit ke-53. (Bolatimes)
Baca Juga: Solskjaer Bawa Dampak Positif di Manchester United, Mourinho Nyinyir