Suara.com - Asisten pelatih Tira-Persikabo, Miftahudin membeberkan resep timnya berhasil menekuk Persib dengan 2-1 pada laga matchday pembuka Grup A Piala Presiden 2019 di stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (2/3/2019) petang WIB.
Miftahudin mengatakan anak asuhnya berhasil menerapkan skema yang dirancang tim pelatih saat menghadapi Persib.
Alhasil, Tira-Persikabo pun berhasil menahan gempuran Persib dan menerapkan permainan efektif, dimana pola transisi cepat yang diperagakan membuat lawan kelabakan.
"Patut kami syukuri, tapi hasil ini memang sesuai dengan apa yang telah kami latihkan dan skemakan. Ya, bagaimana taktikal (yang) kami jalankan untuk menghadapi Persib," ucap Miftahudin.
Baca Juga: Persib Tumbang di Laga Pembuka, Radovic: Tira-Persikabo Cuma Beruntung!
Manahati Lestusen dan kolega berhasil mencetak dua gol melalui bomber anyarnya, Osas Saha, masing-masing pada menit 28 dan menit 69. Sementara itu, Persib hanya mampu mencetak satu gol pada menit 48 melalui sundulan Kim Jeffrey Kurniawan.
Menurut Miftahudin, gol Osas pada babak pertama membuat semangat para pemain Tira-Persikabo meningkat. Tira-Persikabo pun relatif berhasil mengimbangi permainan Persib yang secara penguasaan bola lebih unggul.
"Gol yang cepat dari Osas (pada menit 28) tadi berhasil membangkitkan motivasi pemain lain, sehingga perkembangan taktikal yang kita buat semakin berkembang," ujar Miftahudin.
"Walaupun kami banyak tekanan, tapi memang babak pertama luar biasa, sampai corner kick aja saya tidak bisa hitung, mungkin puluhan. Artinya itu sudah kami skemakan, bagaimaina kita counter-attack dan semua saya apresiasi ke pemain saya," tukasnya.
Kemenangan Tira-Persikabo membuat skuat asuhan Rahmad Darmawan itu kukuh di puncak klasemen Grup A dengan raihan 3 poin. Sementara, Persib harus puas menempati dasar klasemen sementara dengan nirpoin.
Baca Juga: Persib Tumbang di Laga Pembuka Piala Presiden 2019
Kontributor : Aminuddin