Memasuki babak kedua, Arsenal nyaris menggandakan keunggulan di awal. Sebuah crossing Nacho Monreal berhasil disambut Lacazette di kotak 16. Sayang, sepakan penyerang berpaspor Prancis itu masih meleset.
Selalu menemui jalan buntu, pelatih Tottenham Pochettino akhirnya menggantikan gelandang bertahan Wanyama dengan Erik Lamela, yang notabene seorang winger.
Memasuki menit 72, Arsenal juga tak mau kalah. Manajer The Gunners, Unai Emery turut melakukan pergantian. Mesut Ozil masuk menggantikan Ramsey yang mencetak gol pembuka Arsenal.
Menit 74, Tottenham akhirnya berhasil menyamakan kedudukan. Bek Arsenal, Shkodran Mustafi melanggar Kane di kotak terlarang sehingga wasit menunjuk titik putih.
Baca Juga: Piala Presiden: Lakoni Comeback Sensasional, Persebaya Tekuk Perseru 3-2
Maju sebagai eksekutor penalti, Kane pun dengan tenang menaklukkan kiper Arsenal, Bernd Leno untuk membuat skor kini sama kuat 1-1.
Setelah itu, kedua tim saling jual-beli serangan. Arsenal sendiri sejatinya punya kans besar untuk memenangi laga setelah mendapat hadiah penalti pada injury time!
Sayang seribu sayang, Pierre-Emerick Aubameyang yang maju sebagai algojo gagal mengonversi penalti ini untuk menjadi gol pada menit 90+1.
Laga memanas jelang akhir. Tingginya tensi pertandingan justru berujung pada diusirnya gelandang sentral Arsenal, Lucas Torreira. Pemain internasional Uruguay itu mendapat kartu merah usai menekel Danny Rose secara brutal.
Tak ada lagi gol yang tercipta, hasil imbang 1-1 pun menutup partai Derby London Utara ini.
Baca Juga: Preview Manchester United vs Southampton: Demi Ambisi 4 Besar
Susunan Pemain