Suara.com - Klub Real Madrid memecat pelatih tim B, Alvaro Benito. Benito dipecat lantaran komentar pedas yang berisi kritik pada tim senior Real Madrid menyusul kekalahan dari Barcelona di leg kedua Copa del Rey.
Seperti diberitakan sebelumnya, Real Madrid dipermalukan Barcelona dengan tiga gol tanpa balas di Santiago Bernabeu, Kamis (28/2/2019). Barcelona yang menahan imbang Madrid di leg pertama dengan skor 1-1 pun dipastikan melaju ke final dengan agregat telak 4-1.
"Vinicius adalah pemain anyar yang paling disorot, dan dia cukup mengejutkan banyak orang dengan permainannya. Dia masih sangat muda, tapi dia menggetarkan lini serang," tulis Benito di media sosial.
"Kita berbicara tentang laga Real Madrid dan Barcelona. Dari 22 orang di lapangan dia (Vinicius) adalah satu-satunya pemain yang bisa menyerang."
Baca Juga: Hebat Messi atau Ronaldo, Eks Pelatih Real Madrid Beri Jawaban Mengejutkan
"Bagi saya, masalahnya cuma satu. Yaitu para pemain tampil sangat bagus, di bawah level yang seharusnya," sindir Benito.
"Saya bicara soal Casemiro yang tidak siap untuk bermain satu menit pun di atas lapangan. Itu pendapat saya."
"Dua gol pertama (Barcelona) seharusnya bisa dicegah. Di gol pertama, saya tidak tahu Sergio Ramos cedera di babak pertama atau tidak, tapi dia terlihat ragu merebut bola yang seharusnya bisa dia kuasai."
"Gol kedua (Barcelona) itu adalah sebuah bencana. Barcelona tidak membutuhkan upaya keras untuk melesakkan bola ke dalam gawang."
Komentar pedas Benito tersebut dinilai melewati batas oleh para petinggi Real Madrid. Sehingga keputusan bulat tercapai, yaitu menendangnya dari struktur kepelatihan.
Baca Juga: Ramon Calderon Sebut Mourinho Bakal Kembali Tangani Real Madrid Musim Depan
Sebagai gantinya, manajemen klub menunjuk mantan pemain legendaris Real Madrid, Raul Gonzalez. Raul yang pernah dijuluki sebagai Pangeran Madrid, merupakan produk akademi sepak bola klub tersebut.