Suara.com - PSSI memutuskan untuk mencabut sanksi bagi suporter Persib Bandung, Bobotoh, untuk Liga 1 2019. Keputusan itu diambil setelah anggota Komite Eksekutif (Exco) mengevaluasi kembali putusan Komite Disiplin (Komdis) PSSI.
Sebelumnya, Bobotoh dilarang tidak boleh masuk ke stadion saat laga kandang hingga tengah musim Liga 1 2019. Selain itu, Persib juga dihukum menggelar pertandingan kandang di luar pulau Jawa.
Sanksi tersebut dijatuhkan Komdis PSSI sebagai buntut dari insiden tewasnya suporter Persija Jakarta, Haringga Sirila. Haringga tewas setelah dikeroyok oleh Bobotoh saat Persib menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada 23 September 2018.
Kini, Bobotoh bisa kembali menyaksikan tim kesayangannya berlaga di Liga 1 2019 menyusul Surat Keputusan yang dikeluarkan Exco.
Baca Juga: Prestasi Timnas Indonesia U-22 Diharapkan Bisa Bawa Perubahan di PSSI
Tidak hanya itu, PSSI juga memutuskan mencabut hukuman larangan seumur hidup masuk stadion untuk pentolan Aremania Yuli Sumpil dan Fany. Keduanya kini kembali diizinkan masuk ke stadion.
Satu SK lainnya terhadap pelanggaran disiplin yang ditimbulkan oleh perilaku suporter yang mengakibatkan klub dijatuhi denda. PSSI memutuskan untuk mengembalikan sebagian nilai denda kepada klub sebagai dukungan finansial dalam program edukasi supporter (fans management) yang harus dilakukan oleh klub.
"Keputusan ini, diambil setelah dilakukan telaah panjang dan hati-hati. Dengan tujuan yang terukur, yaitu perbaikan kualitas penyelenggaraan pertandingan, dibarengi upaya edukasi suporter oleh klub," kata sekjen PSSI Ratu Tisha Destria dalam rilis yang diterima suara.com, Kamis (28/2/2019).