Sekjen PSSI Sambut Kepulangan Timnas U-22 dengan Mata Berkaca-kaca, Kenapa?

Kamis, 28 Februari 2019 | 08:29 WIB
Sekjen PSSI Sambut Kepulangan Timnas U-22 dengan Mata Berkaca-kaca, Kenapa?
Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria. (Suara.com / Adie Prasetyo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria tidak bisa menyembunyikan kebahagiannya saat menyambut kepulangan timnas Indonesia U-22 ke Tanah Air, usai menjuarai Piala AFF U-22 2019 di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu (26/2/2019). Mata wanita berusia 33 tahun itupun terlihat berkaca-kaca.

Namun, saat disinggung oleh wartawan, Tisha menjawab dengan perasaan malu. Ia mengaku bahagia atas prestasi yang diberikan disaat berbagai hal yang menerpa sepak bola Indonesia.

"Ah lihat saja. Ah enggak jadi pulang deh," kata Tisha ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu (26/2/2019).

"Tidak bisa dipungkiri, ini merupakan hadiah yang sangat berharga untuk kami. Di tengah segala perbaikan yang harus kami jalani bersama, ibaratkan ini satu tim, harus menjadi stoper, penjaga gawang, ada yang harus jadi penyerang. Saya ibaratkan jadi kiper yang kemudian berkaca-kaca, timnya menggolkan," tambahnya.

Baca Juga: Pesta Gol, Liverpool Masih Pimpin Klasemen Liga Inggris

Tisha menambahkan perjuangannya bersama dengan rekan-rekannya di PSSI bisa dibilang berhasil. Meski begitu, Tisha menjelaskan belum puas karena masih ada hal-hal yang harus didapat terkait prestasi ke depannya.

"Sebagai tanggung jawab di sekjen, di manajemen layer, kami stand by 1x24 jam seluruhnya untuk timnas, kapan dibutuhkan, kami mengurus seluruh logistik. Saya hanya mengingat flashback kembali apa yg telah kita alami, bersama anak-anak bersama, di tengah perbaikan organisasi, datang secercah harapan, yang kita harap menjadi inspirasi," ia menambahkan.

"Saya pernah bicara semua, hal yang diinisiatifkan semua pihak ini untuk kebaikan sepak bola Indonesia, ujungnya ya seperti itu. Maka jangan sampai, satu hal yang tidak bisa kita lindungi, apa itu, mimpi anak-anak menjadi pemain bola, seperti pemain timnas. Sekarang, adanya momen ini kembali, menjadi inspirasi bagi rakyat Indonesia, dan mengingat momen itu alhmdulillah rasa syukur yang tidak tertahankan," pungkasnya.

Timnas Indonesia U-22 berhasil menjadi juara usai mengalahkan Thailand di babak final dengan skor 2-1. Kemenangan tersebut cukup membanggakan lantaran skuat Garuda Muda tertinggal lebih dahulu, sebelum membalikan keadaan.

Baca Juga: Hasil Lengkap Wakil Indonesia di Babak Pertama German Open 2019

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI