Suara.com - Winger tim nasional Indonesia U-22, Witan Sulaeman, memastikan kondisinya siap untuk dimainkan melawan Malaysia di pertandingan kedua penyisihan Grup B Piala AFF U-22 yang akan digelar di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Rabu (20/2/2019) sore.
Dalam sesi latihan timnas U-22 di Lapangan AUPP, Phnom Penh, Selasa (19/2/2019) pagi, Witan terlihat mengikuti sesi latihan ringan berupa pemulihan stamina sebagaimana diikuti rekan-rekannya yang bermain lebih dari 45 menit dalam laga kontra Myanmar sehari sebelumnya.
Pada laga tersebut, Witan sempat terkapar pada menit ke-56 sebelum akhirnya ditarik keluar di menit ke-64 karena kesakitan, yang belakangan dikonfirmasi hanya berupa kram ringan.
"Kan pas duel ada hentakan, jadi langsung kram. Alhamdulillah sekarang lebih baik, besok bisa main," kata Witan selepas sesi latihan.
Baca Juga: Ditahan Imbang Myanmar, Timnas U-22 Salahkan Lapangan
Remaja gemblengan SKO Ragunan itu juga bertekad untuk memperbaiki permainannya dengan lebih banyak membantu rekan-rekannya dalam situasi bertahan, sesusatu yang tak banyak dilakukan di laga kontra Myanmar.
"Evaluasi saya kurang defense dan bantu pertahanan," ujarnya.
Di sisi lain, senada dengan yang sudah diungkapkan rekan-rekannya selepas pertandingan, para pemain timnas U-22 dihadapkan pada situasi sulit beradaptasi dengan karakter permukaan lapangan Stadion Nasional yang menggunakan rumput sintetis dengan kondisi yang tampak tak terawat.
"Cuaca juga panas sekali. Tapi jangan menyalahkan hal itu, karena yang lain juga main di tempat yang sama kan," sambungnya seperti dimuat Antara.
Indonesia memang terlihat kurang nyaman saat menghadapi Myanmar, terlebih lagi mengingat tak satupun dalam tiga laga uji coba di Tanah Air yang dilakoni menggunakan rumput sintetis.
Baca Juga: Dokter Timnas Indonesia U-22 Pastikan Witan dan Samuel Hanya Kram
Pun demikian, Witan dkk harus segera mengatasi persoalan itu jika ingin meraih hasil maksimal di penyisihan Grup B yang menyisakan hanya dua pertandingan lagi.
Melawan Malaysia bakal menjadi laga penentuan bagi Indonesia jika ingin memperbesar peluang lolos ke semifinal, lantaran pada pertandingan terakhir menghadapi tuan rumah Kamboja yang sukses menjungkalkan Malaysia 1-0 memanfaatkan keterbiasaan main di lapangan Stadion Nasional ditambah dukungan penuh suporter.