Suara.com - Persija Jakarta tidak menampik peluang untuk memboyong pemain asing baru untuk menggantikan Marko Simic. Peluang tersebut ada menyusul kasus pelecehan seksual yang menjerat striker berusia 31 tahun asal Kroasia itu.
Simic didakwa melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita di dalam pesawat saat menuju Sydney, Australia. Paspor Simic saat ini ditahan, dan bomber Persija itu tidak bisa meninggalkan Australia hingga digelarnya sidang kedua pada 9 April 2019.
Simic pun dipastikan absen memperkuat Persija di turnamen Piala Presiden dan Piala AFC 2019. Mau tidak mau, manajemen Persija menyiapkan pemain lain untuk menggantikan Simic.
"Mau tidak mau harus cari alternatif (pemain asing) lain," ujar CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus di lapangan PS AU Halim Perdanakusuma, Jumat (15/2/2019).
Baca Juga: Persija Ingin Kasus Simic Diselesaikan Secara Kekeluargaan
"Baru ada kandidat. Pelatih (Ivan Kolev) yang mempertimbangkan. Pelatih tidak mau berspekulasi. Dia masih berharap Simic tetap main," tambahnya.
Lebih lanjut, Ferry masih ingin melihat perkembangan kasus Simic sebelum melangkah. Dalam satu atau dua hari ke depan, manajemen Persija berencana untuk membuat pengumuman.
"Masih dilihat satu dua hari ini," pungkas Ferry Paulus.