Suara.com - Jelang keberangkatan ke Kamboja, Jumat (15/2/2019), timnas Indonesia U-22 terus mengasah kemampuan passing. Menurut pelatih timnas Indonesia, Indra Sjafri, kemampuan passing wajib dikuasai para penggawa Garuda Muda yang akan menghadapi Piala AFF U-22 2019.
Timnas Indonesia U-22 bertolak ke Kamboja untuk mengikuti Piala AFF U-22 2019. Ajang tersebut akan dimulai pada 17 Februai mendatang.
Selain operan, Indra juga mengasah kemampuan eksekusi bola mati. Menurutnya, latihan bola mati sangat penting di Piala AFF U-22 nanti.
"Kami masih masih melihat. Sebagus apapun tim itu kalau masih salah operan tidak ada gunanya. Kami masih latihan passing," kata Indra Sjafri usai memimpin latihan di Lapangan ABC Senayan, Jakarta, Kamis (14/2/2019).
Baca Juga: Indra Sjafri Merangkap Sebagai Manajer Timnas Indonesia U-22
"Ya, hari ini sore ini khusus sesi set piece, free kick, corner kick, baik defence maupun attack. Sepak bola zaman sekarang itu tidak hanya tiga momen, tak hanya bertahan, menyerang, dan transisi, ada yang keempat namanya set piece. Jadi kalau buntu dalam game normal, kita bisa manfaatkan lewat set piece," tambahnya.
Indra menambahkan seluruh pemainnya dalam kondisi bagus. Hanya Lutfi Kamal yang terlihat masih berlatih terpisah.
"Tidak apa. Dia (Lutfi Kamal) hanya sedikit meriang," jelas mantan pelatih Bali United tersebut.
Di Piala AFF U-22 2019, timnas Indonesia tergabung di Grup B. Di grup tersebut, timnas Indonesia U-22 akan berhadapan dengan Myanmar, Malaysia, dan tuan rumah Kamboja.
Baca Juga: Timnas Indonesia Akan Uji Coba Lawan Myanmar dan Taiwan