"Saya melawan Basel di Liga Champions, Salah waktu itu masih di Basel. Ketika saya bermain melawan tim seperti itu, saya menganalisis tim tersebut dan para pemainnya untuk waktu yang cukup lama dan saya jatuh cinta kepada dia. Karena itu saya mendatangkannya ke Chelsea," kata Mourinho.
"Saya memaksa pihak klub untuk membelinya, dan waktu itu kami sudah punya barisan penyerang fantastis. Ada (Eden) Hazard, Willian, kami punya talenta hebat di sana. Namun sekali lagi, saya yang bilang klub untuk membeli anak tersebut (Salah). Dia waktu itu lebih seperti winger yang melakukan tusukan ketimbang striker seperti sekarang ini," ungkap eks pelatih Inter Milan dan Real Madrid itu.
Mourinho sendiri baru-baru ini juga kembali menjadi korban pemecatan oleh Man United. Performa buruk Setan Merah sejak awal musim ini membuat manajemen klub mendepaknya pada 18 Desember 2018.
Mourinho hingga kini masih menganggur, namun telah menyatakan hasratnya untuk kembali melatih, sembari menyebut jika tempatnya masih berada di level atas sepakbola dunia.
Baca Juga: Finis Kedua Bersama Man United, Pencapaian Terbaik dalam Karier Mourinho