Suara.com - Persijap Jepara, Jawa Tengah, berharap segera mendapatkan match fee atau uang tampil setelah menyelesaikan pertandingan Liga 3 dan Piala Indonesia 2018 tanpa subsidi dari PSSI.
"Kami berharap janji PSSI untuk memberikan uang tampil di Piala Indonesia 2018 maupun liga segera dipenuhi," kata Presiden Persijap Jepara Esti Puji Lestari di Jepara, Jumat (11/1/2018).
Ia mengakui sudah berupaya mengirimkan surat kepada PSSI terkait pemberian match fee tersebut, namun hingga sekarang belum juga ada jawaban.
Sementara upaya mengirimkan pesan melalui WhatsApp, kata dia, juga tidak ada tanggapan, bahkan terkesan diabaikan.
Baca Juga: Ini Mekanisme Pembagian Match Fee dan Hadiah Piala Indonesia
Bahkan, lanjut dia, pengiriman surat kepada PSSI sudah berulang kali dilakukan dan belum ada kepastian soal itu.
"Kami juga tidak mengetahui harus melakukan upaya apa lagi karena kami juga tidak mungkin menuntut mereka," ujarnya.
Ia mengaku kecewa dengan sikap PSSI tersebut karena sampai sekarang belum ada kabar tentang pencairan "match fee" Piala Indonesia.
"Kalaupun sedang menghadapi permasalahan soal dugaan pengaturan skor, tentunya sudah ada satgas yang ditugaskan sehingga PSSI tidak perlu pusing dengan masalah itu," ujarnya.
Menurut dia PSSI tetap harus bekerja sesuai tugas pokok fungsinya karena pengurus PSSI yang diduga terjerat kasus tersebut dianggap tidak berperan penting dalam hak komersial Piala Indonesia dan Liga.
Baca Juga: Ini Pendapatan Match Fee Setiap Klub di Fase Grup Piala Presiden
"Artinya, pemenuhan hak komersial Piala Indonesia dan Liga 3 masih bisa bertugas seperti biasanya," ujarnya.