Suara.com - Perombakan besar-besaran akan terjadi di kubu PS Tira menyambut Liga 1 2019. Setidaknya, setengah skuat musim lalu akan dicoret oleh klub berjuluk The Army tersebut.
Hal ini dilakukan manajemen PS Tira lantaran performa buruk tim pada Liga 1 2018, meski akhirnya The Army berhasil menghindari jerat degradasi ke Liga 2 2019.
Abduh Lestaluhu dan kawan-kawan hanya bisa finis di urutan 15 klasemen akhir Liga 1 musim lalu, dengan perolehan 42 poin dari 34 laga.
Oleh karenanya, perubahan besar-besaran pun akan dilakukan. Sekretaris PS Tira, Yandri menyebutkan jika setidaknya hanya ada 15 pemain dari skuat musim lalu yang akan dipertahankan oleh manajemen tim.
Baca Juga: Timnas Iran Siap Akhiri Penantian 43 Tahun di Piala Asia 2019
Sementara sisanya akan diganti oleh pemain-pemain lain yang akan didatangkan pada bursa transfer jelang musim kompetisi 2019, tentunya yang lebih memiliki kualitas.
"Ada sekitar 15 pemain yang dipertahankan. Untuk melengkapinya (skuat PS Tira), kami akan cari yang baru," ungkap Yandri saat dihubungi oleh wartawan, Rabu (2/1/2019).
Selain itu, PS Tira juga dipastikan tidak akan dilatih oleh Nilmaizar pada musim depan. Sebab, eks juru taktik Semen Padang itu bakal ikut serta di Pemilihan Umum Calon Kepala Daerah 2019.
Rahmad Darmawan pun santer diisukan bakal menjadi pengganti Nil. Namun, hingga kini PS Tira masih belum mengumumkan secara resmi perekrutan Coach RD.
Baca Juga: Piala Asia 2019, Pijakan Penting Bagi Timnas Qatar Menuju Piala Dunia 2022