Suara.com - Manajemen Persib Bandung masih menunggu ihwal gugatan yang akan dilayangkan eks pelatih kepala Persib Roberto Carlos Mario Gomez usai tak diperpanjang kontraknya untuk kompetisi Liga 1 musim 2019 mendatang.
"Kami belum mau berkomentar lebih dulu, sebelum permasalahan yang disampaikan pihak Gomez, kalaupun dia sudah nujuk pengacara. Tidak mungkin kita mendahului, kita baru tahu dari Instagram," kata Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Kuswara S. Taryono, Jumat (28/12/2018).
Sebelumnya, pelatih berpaspor Argentina itu mengunggah video berdurasi 17 detik di akun Instagram pribadinya.
Video itu berisi ungkapan perpisahan Gomez kepada Bobotoh Persib. Namun, dalam video yang diunggah Senin (24/12/2018) lalu itu, Gomez akan menuntut Persib melalui pengacaranya.
"Halo untuk semua penggemar Persib. Terima kasih semua untuk (musim) ini 2018, (kita) bersama dan dukungan anda. Tampaknya manajemen tidak ingin kami melanjutkan (kontrak untuk 2019). Situasi ini ada di tangan pengacara saya. Terima kasih lagi," kata Gomez di akun Instagramnya.
Dihubungi terpisah, Asisten Manajer Persib, Irfan Suryadireja mengatakan siap meladeni Gomez kalau saja ingin menuntut Persib.
Menurutnya, manajemen Persib memiliki bukti kalau Gomez sudah enggan melanjutkan melatih Supardi Nasir dan kolega pada musim depan.
"Kami juga punya bukti, video soal Gomez tak ingin melanjutkan kontrak dengan Persib. Dia juga bilang tidak mau di Persib selagi ada dua orang itu (Glenn Sugita dan Teddy Tjahyono)," tukasnya.
Persib memutus kontrak Gomez lantaran dia dianggap memiliki attitude yang kurang baik. Alasan ini yang membuat manajemen Persib geram dan akhirnya mencopot Gomez dari kursi pelatih kepala dan digantikan dengan Miljan Radovic.
"Hak dan kewajiban (Gomez) semua sudah terpenuhi. Sudah beres semuanya," jelasnya.