Suara.com - Borneo FC akhirnya memutuskan berpisah dengan penjaga gawang utamanya Muhammad Ridho. Hal itu disampaikan Borneo melalui akun Instagram resmi klub @borneofc.id, Senin (24/12/2018).
Tercatat selama dua setengah musim lamanya Ridho memperkuat tim berjuluk Pesut Etam. Ia pun selalu menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Borneo FC.
Penampilan impresifnya bersama Borneo FC membuat Ridho selalu di panggil ke Timnas Indonesia, walaupun kerap jadi pelapis Andritany Ardhiyasa.
"Kurang lebih 2,5 tahun kebersamaan Borneo FC dengan Muhammad Ridho terjalin. Musim 2018 menjadi musim terakhir dia bersama Pesut Etam. Terima kasih, Dho," tulis Borneo.
Baca Juga: Ditanya Fans Kemungkinan Pindah ke Yamaha, Ini Jawaban Marquez
Sebelumnya Ridho telah lebih dulu mengumumkan bakal berpisah dengan Borneo. Tidak adanya kesepakatan kontrak diduga menjadi penyebabnya.
"Akan lebih baik dibenci oleh manusia daripada dibenci oleh ALLAH ta'ala ...Di dunia ini yang jujur bisa salah apalagi dengan yang berbohong ...Terima kasih SAMARINDA. 2,6 tahun yang sangat berkesan," tulis Ridho di akun Instagram pribadinya, @20muhridho.
Belum diketahui ke mana Muhammad Ridho akan berlabuh musim depan.
Baca Juga: Tsunami Selat Sunda, Lorenzo Ucapkan Duka Cita dengan Bahasa Indonesia
Namun, rumornya sejumlah klub seperti PSIS Semarang dan Bali United berminat menampung penjaga gawang berusia 27 tahun tersebut.