Rekor 22 Laga Tak Terkalahkan Arsenal Patah, Emery: Kami Pantas Kalah

Rully Fauzi Suara.Com
Senin, 17 Desember 2018 | 11:49 WIB
Rekor 22 Laga Tak Terkalahkan Arsenal Patah, Emery: Kami Pantas Kalah
Manajer Arsenal, Unai Emery. [Adrian DENNIS / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Manajer Arsenal, Unai Emery mengakui jika Southampton, yang menjadi lawan The Gunners di laga pekan ke-17 Liga Inggris 2018/2019, memang pantas meraih kemenangan.

Southampton yang merupakan tim papan bawah, di luar dugaan meraih kemenangan 3-2 atas Arsenal di St. Mary's Stadium, Minggu (16/12/2018) malam WIB.

Di St. Mary's, striker Danny Ings membawa Southampton dua kali unggul atas tim tamu, dimana ia mencetak gol di menit 20 dan 44, sebelum dua kali pula diimbangi oleh Henrikh Mkhitaryan (28' dan 53').

Nah, gol kemenangan Southampton pun tercipta saat waktu normal tersisa lima menit lagi. Adalah Charlie Austin yang hadir sebagai pahlawan The Saints -julukan Southampton.

Baca Juga: Southampton Putus Rekor 22 Laga Tak Terkalahkan Arsenal

Sang penyerang pengganti merobek jala gawang Arsenal dengan sundulannya dan membuat para pendukung tuan rumah bersorak di akhir-akhir laga.

"Mereka (Southampton) memang pantas menang, kami pantas kalah. Mereka tampil dengan motivasi sangat besar yang didukung para suporternya," ujar Emery berbesar hati, seperti dilansir laman resmi Arsenal.

Kekalahan ini pun menghentikan catatan impresif tak terkalahkan Arsenal dalam 14 pertandingan terakhir mereka di pentas Liga Inggris, dan juga dalam 22 laga pamungkas di semua kompetisi.

Kendati demikian, Emery menilai timnya sejatinya tampil sebagaimana biasanya dan sesuai standar. Namun, kali ini memang hasilnya saja yang berbeda.

"Permainan kami hari ini cukup sama dengan bagaimana kami bermain di pertandingan-pertandingan sebelumnya. Hanya saja hasilnya berbeda," kilah Emery.

"Kami tentu saja bisa kalah suatu waktu dan kami mengalaminya kali ini. Di babak kedua, kami lebih baik dalam menguasai pertandingan dan sedikit lebih banyak menciptakan peluang, serta mengendalikan transisi permainan," jelas eks pelatih Valencia dan Sevilla itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI