Suara.com - Hasil imbang Chelsea melawan Vidi 2-2 di Liga Europa harus dibayar dengan cedera Alvaro Morata. Namun manajer Chelsea Maurizio Sarri menyebut cedera lutut yang dialami oleh strikernya tersebut tidak terlalu parah.
Morata tak dapat melanjutkan pertandingan setelah ditarik di akhir babak pertama pada laga di Groupama Arena, Jumat (14/12/2018) dini hari WIB. Striker Spanyol ini meninggalkan lapangan sesekali memegang lutut kirinya.
Olivier Giroud akhirnya masuk menggantikan Morata dan menyumbangkan gol guna menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Usai laga, meski belum dapat memastikan cedera Morata namun Sarri merasa cederanya tidak serius.
"Tidak, kesan pertama dokter (cedera) itu tidak terlalu buruk, tidak serius," kata Sarri. "Tapi tentu saja dengan situasi ini, kami harus menunggu dan menunggu sampai besok, saya berpikir untuk melihat apakah situasinya serius."
Baca Juga: Marah AC Milan Tersingkir di Liga Europa, Begini Komentar Gattuso
Selain soal cedera Morata, Sarri juga mengomentari soal gol bunuh diri Ethan Ampadu di menit ke-32. Meski Ampadu membuat gol bunuh diri namun Sarri tetap membela pemainnya mudanya tersebut.
"Gol bunuh diri tersebut bukan kesalahan Ampadu," tambah Sarri. "Kami melakukan menjaga daerah kami. Ketika lawan menyentuh bola terlebih dahulu dengan yang pertama dari zona itu benar-benar masalah yang sangat besar."
"Saya pikir dia memainkan pertandingan yang sangat baik, terutama di tim seperti ini. Kami perlu mempertimbangkan jika Anda memainkan Ampadu dengan tim biasanya, itu akan lebih mudah baginya."
"Kami mengubah 10 pemain, jadi tidak mudah dengan pemain muda untuk bermain dengan tim baru di salah satu pertandingan ini, saya benar-benar sangat senang dengan Ampadu," pungkas Sarri. (Scoresway)
Baca Juga: Berikut Daftar Tim Peserta Babak 32 Besar Liga Europa