Suara.com - Penjaga gawang Persija Jakarta, Shahar Ginanjar mendedikasikan trofi Liga 1 2018 kepada manajemen tim Macan Kemayoran. Hal tersebut sebagai bentuk balas budinya kepada pelatih Stefano Cugurra Teco dan manajemen tim.
Shahar menganggap pelatih dan manajemen Persija telah menyelamatkan kariernya yang hampir meredup. Shahar didatangkan Persija dari PSM Makassar saat tengah musim Liga 1 2018.
Saat membela PSM, Shahar jarang sekali dimainkan. Namun saat berseragam Persija, sang pemain lebih banyak mendapat kesempatan.
Terutama saat penjaga gawang utama Persija, yaitu Andritany Ardhiyasa, membela Timnas Indonesia di Asian Games 2018 dan juga Piala AFF 2018. Ia cukup berjasa menjaga gawang Persija dari kebobolan.
Baca Juga: Degradasi ke Liga 2, Bos Sriwijaya: Saya Siap Bertanggung Jawab
"Alhamdullilah, bangga, karena kita tahu banyak perjuangan saya tahun ini sebenarnya berat. Putaran pertama saya bela PSM, yang memang mungkin kurang dipercaya," kata Ginanjar di SUGBK, Senayan, Jakarta, Minggu (9/12/2018) malam.
"Diminta gabung Persija, saya tidak mau membuang kesempatan dipercaya manajer dan pelatih. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan, dimana perjuangan dan rezeki ini tidak ada yang tahu ke depannya. Saya bermain di dua tim dengan kandidat juara," Shahar menambahkan.
"Saya membalas budi kepada manajer, manajemen, dan pelatih Persija yang kasih kepercayaan kepada saya. Sejak saya pindah ke Persija, saya sudah tahu Persija jadi tim kuat di papan atas. Saya yakin Persija juara, Alhamdulillah semua terwujud," tukas Shahar.
Kepastian Persija menjuarai kompetisi Liga 1 2018 setelah mengalahkan Mitra Kukar di laga pamungkas dengan skor 2-1 di SUGBK, Senayan, Jakarta, Minggu (9/12/2018) malam.
Persija mengumpulkan 62 poin dari 34 pertandingan, atau unggul satu poin dari rival terdekatnya PSM Makassar.
Baca Juga: Lindswell Kwok dan Hulaefi Menikah, Menpora Panjatkan Doa Ini
Ini merupakan gelar ke-11 Persija di kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air, setelah sebelumnya pada tahun 1931, 1933, 1934, 1938, 1954, 1964, 1973, 1975, 1979, dan 2001.