Suara.com - Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy menutup Liga 1 2018 dengan hasil kemenangan untuk timnya saat menjamu Bali United di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Sabtu (8/12/2018). Pada laga tersebut, The Guardian menang dengan skor 2-0.
Bukan tidak mungkin, menghadapi Bali United ini menjadi laga terakhir Simon McMenemy di Bhayangkara FC. Sebab, kontrak pelatih asal Skotlandia itu akan habis pada Januari 2019.
Terkait hal tersebut, Simon mengaku masih belum menentukan masa depan. Ia mengatakan bahwa banyak tim yang menginginkan dirinya termasuk dari luar negeri.
Tidak hanya itu, Simon mengaku bangga dikaitkan untuk bisa menukangi timnas Indonesia. Namun, ia masih belum bisa menentukannya.
Baca Juga: Kalah dari Bhayangkara FC, Bali United Kesulitan Mencetak Gol Tanpa Spaso
"Untuk tujuan berikutnya, belum ada yang pasti. Banyak yang tertarik, tapi belum pasti," kata Simon dalam jumpa pers usai pertandingan.
"Sebagai pelatih, saya juga ingin melakukan perubahan di suatu tempat. Kalau ada tawaran dari Timnas, saya pasti bangga, karena bisa menjadi representasi semangat besar banyak orang."
"Saya tidak bisa sebutkan secara spesifik mana saja. Tapi di sini ada, di luar juga ada. Kalau beruntung saya bisa memilih, terutama tempat yang nyaman untuk keluarga. Kadang kita tidak bisa memilih, kadang harus datang mencarinya," tambahnya.
Bersama Bhayangkara FC, Simon cukup berjasa banyak. Sebagai tim yang tidak diunggulkan, The Guardian sukses menjadi juara Liga 1 2017.
Musim ini prestasi Bhayangkara pun tidak terlalu buruk. Tim kepolisian itu memastikan diri finis di urutan ketiga klasemen akhir Liga 1 2018 dengan perolehan poin 53.
Baca Juga: Persib Gagal Raih Posisi Tiga Besar Usai Ditahan Barito Putera