Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memberikan dukungan penuh terhadap Persija Jakarta yang akan berlaga melawan Mitra Kukar pada Minggu (5/12/2018) mendatang. Anies pun meminta agar para pemain Persija dapat bertanding dengan ngoyo dan ngotot.
Anies mengatakan, laga terakhir di Liga 1 menjadi pertandingan bersejarah bagi warga Jakarta. Pasalnya, sudah 17 tahun lamanya Persija tidak pernah membawa pulang kemenangan, sehingga pertandingan ini menjadi peluang emas bagi Persija untuk menorehkan sejarah.
"Pesan saya kepada Persija, berjuanglah dengan gigih, ngoyo, ngotot. Ini kesempatan untuk membuat babak baru, sejarah baru bagi Persija," kata Anies saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (5/12/2018).
Anies memastikan untuk memberikan dukungan penuh terhadap Sang Macan Kemayoran. Sementara, untuk para suporternya yang disebut Jakmania, Anies meminta agar mereka bisa menjadi contoh yang baik dengan menjunjung ketertiban.
Baca Juga: Persija Tunggu Itikad Baik Rochy Putiray Soal Tudingan Juara Disetting
"Bagi Jakmania tunjukkan bahwa ini adalah pertandingan utama dan Jakmania bisa menjadi contoh suporter yang baik, tertib, bisa dibanggakan, mendukung total, sekaligus menjaga ketertiban secara total," ungkap Anies.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan memastikan laga terakhir Persija dalam Liga 1 melawan Mitra Kukar akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Minggu (9/12/2018) mendatang. Anies menilai pertandingan ini menjadi pertandingan bersejarah sehingga digelar di SUGBK.
Untuk diketahui, sejak perhelatan Asian Games pada 18 Agustus 2018, SUGBK tidak bisa digunakan untuk pertandingan olahraga apapun, termasuk event Liga 1 sekalipun. Usai melalui koordinasi dengan Persija, Pemprov DKI Jakarta dan pengelola GBK, maka dipastikan Persija bisa berlaga di kandangnya pada laga terakhir Liga 1.