Suara.com - Manajer Persija Jakarta Ardhi Tjahjoko mengaku berang dengan perkataan salah satu legenda sepak bola Indonesia Rochy Putiray yang menyebutkan Macan Kemayoran sudah disetting untuk menjadi juara Liga 1 2018.
Bahkan, Rochy berani bertaruh jika Macan Kemayoran akan menjadi juara musim ini di tengah merebaknya isu pengaturan skor . Terkait tudingan tersebut , manajemen Persija bakal mengambil tindakan.
Namun, Ardhi masih menunggu itikad baik dari Rochy. Jika tidak, Pasukan Ibu Kota bakal mengambil tindakan.
"Tunggu saatnya saja, saya masih menunggu itikad baik darinya, yang pasti saya akan minta pertanggungjawaban dia. Ya nanti lihat saja bagaimana, selanjutnya," kata Ardhi kepada suara.com.
Baca Juga: Jakmania Siap Bersih-bersih SUGBK Demi Persija Pentas di SUGBK
Ardhi tidak menyangka sebagai mantan pemain, ia bisa berbicara tanpa menunjukkan bukti akurat. Ardhi menyebut mantan pemain PSM Makassar itu banyak menyakiti hati para pemain dan suporter.
"Saya tidak tau apa maksudnya dan apa motivasinya dia bicara seperti itu? Kalau memang benar coba tunjukkan bukti atau faktanya kepada saya. Dia sebagai mantan pemain sepak bola tetapi tidak bisa menjaga perasaan pemain sepak bola," tambahnya.
"Mereka (pemain) sudah berlatih sungguh-sungguh setiap saat untuk mengeluarkan permainan terbaiknya, Saya mau dia buat klarifikasi kepada pemain Persija dan pendukung Persija atas perkataannya," pungkasnya.
Persija saat ini memang tengah dalam perebutan gelar juara. Jika berhasil mengalahkan Mitra Kukar di laga pamungkas Liga 1 2018, Minggu (9/12/2018), Pasukan Ibu Kota bakal menjadi juara.
Tim kesayangan Jakmania itu hanya selisih satu angka dari pesaing terdekatnya PSM Makassar yang ada di urutan kedua. Juku Eja akan melakoni laga pamungkasnya melawan PSMS Medan di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (9/12/2018).
Baca Juga: Persija Vs Mitra Kukar di SUGBK, Anies: Ini Pertandingan yang Bersejarah