Infografis
Suara.com - Bos Persija Jakarta Gede Widiade mengakui jika timnya terbantu oleh keberadaan suporter setia Macan Kemayoran, Jakmania. Gede pun mengingatkan para pemain untuk menghormati pengorbanan yang dilakukan oleh Jakmania.
Pada musim 2018 ini, Persija bisa dibilang sedikit memainkan partai kandangnya di Jakarta dan sekitarnya. Pasukan Ibu Kota lebih sering terusir karena berbagai macam hal yang tidak bisa dihindarkan.
Padahal, Persija mengajukan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan dan Patriot, di Bekasi sebagai kandang. Namun, kedua venue tersebut tidak bisa dipakai Macan Kemayoran sepanjang musim Liga 1 2018.
Gelaran Asian Games 2018 menjadi salah satu penyebabnya. Mereka pun harus menggunakan Stadion Sultan Agung di Bantul sebagai venue sementara.
Baca Juga: Jaimerson Menepi, Gunawan Siap Kawal Lini Pertahanan Persija
Selain Stadion Sultan Agung Bantul, Persija juga menggunakan Stadion Wibawa Mukti sebagai markas pada musim ini. Meski sempat menggunakan Stadion PTIK yang ada di Jakarta, namun hal itu tidak maksimal lantaran kurangnya kapasitas penonton.
Meski jarang bermain di Jakarta dan sekitarnya, Jakmania selalu hadir memberikan semangat kepada Persija. Gede pun ingin para pemain menghargai pengorbanan Jakmania dengan penampilan maksimal di lapangan.
"Jakmania bantu duit iya, bantu doa iya. Di mana-mana mereka datang 10 ribu sampai 50 ribu," kata Gede Widiade di Jakarta, Jumat (30/11/2018).
Bahkan, Gede memberikan peringatan keras kepada Ismed Sofyan dan kawan-kawan. Itu semua dilakukannya agar tim besutan Stefano Cugurra Teco bermain sekuat tenaga dalam setiap pertandingannya.
"Sampai saya bilang begini sama pemain 'Elu sampai 50 menit tenagamu habis, mereka lebih habis lagi datang dari Jakarta naik bis kamu naik pesawat. Mereka tidur di lapangan, kamu tidur di Hotel'. Tak tempeleng mereka tak lempar, itu ancaman saya," tambahnya.
Baca Juga: Bali United Jamu Persija, Jakmania Serbu Stadion Kapten I Wayan Dipta
Perjuangan yang dilakukan Jakmania kini bisa dibilang tidak sia-sia. Pasalnya, tim asal Ibu Kota ini tengah bersaing dalam perebutan gelar juara musim ini dengan PSM Makassar.
Persija berada di posisi dua klasemen dan hanya selisih satu angka dari PSM yang ada di puncak dengan perolehan poin 57. Terdekat, Persija akan menghadapi Bali United, Minggu (2/12/2018), di mana tiga poin menjadi harga mati bagi Macan Kemayoran untuk menjaga asa menggondol mahkota Liga 1 2018.
