Suara.com - Komite Eksekutif (Exco) PSSI telah menggelar rapat evaluasi pencapaian timnas Indonesia dan kompetisi di tahun 2018. Selain di level senior, timnas Indonesia di bawahnya pun masuk dalam evaluasi.
Beberapa kandidat pelatih timnas Indonesia di level junior pun diusung oleh Exco PSSI. Nama-nama yang disarankan pun tidak asing bagi masyarakat Indonesia.
Salah satu anggota Exco PSSI Yunus Nusi menyarankan untuk kembali menggunakan jasa Fakhri Husaini dan Indra Sjafri. Namun, mereka untuk jabatan yang berbeda.
Yunus menyarankan Indra Sjafri untuk melatih timnas Indonesia U-22. Sementara Fakhri Husaini akan melatih timnas Indonesia U-19.
Baca Juga: Semen Padang Kembali Cicipi Sengitnya Liga 1 Musim Depan
Pemilihan dua nama itu memang berdasarkan pertimbangan sebelumnya. Fakhri naik ke level U-19 seiring dengan keberhasilanya menjuarai Piala AFF U-16, Juli lalu.
Sebagaimana diketahui, beberapa alumni dari timnas Indonesia U-16 diproyeksikan untuk menjadi penggawa timnas U-19 pada tahun depan.
Hal serupa juga terjadi untuk Indra Sjafri. Pelatih timnas U-19 itu dinilai pas untuk mengisi pos pelatih timnas U-22. Pasalnya, para pemain U-19 saat ini akan naik kelas ke timnas U-22.
Agenda terdekat yang akan dijalani yaitu Piala AFF U-22 2019 bulan Februari mendatang. Sebagaimana diketahui, turnamen level usia muda Asia Tenggara itu akan digelar di Kamboja.
"Secara pribadi saya akan mengajukan Fakhri Husaini untuk naik level ke Timnas Indonesia U-19. Sementara Indra Sjafri akan naik ke Timnas Indonesia U-22," kata Yunus Nusi.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jelang Duel PSG vs Liverpool di Liga Champions
Selain pelatih timnas Indonesia U-16 dan U-19, Exco PSSI akan melakukan evaluasi terhadap pelatih tim senior. Kabarnya, Pelatih PSM Makassar Robert Rene Albert dan arsitek Persija Jakarta Stefano Cugurra Teco masuk dalam kandidat.