Suara.com - Bek anyar AC Milan, Ivan Strinic belum sekalipun menjalani debutnya untuk Rossoneri sejak didatangkan dari Sampdoria pada bursa transfer musim panas Juli 2018 lalu.
Pemain berusia 31 tahun ini divonis mengalami masalah dengan jantungnya pada saat tes medis di AC Milan, akibatnya ia harus menepi selama kurang lebih tiga bulan untuk menjalani perawatan intensif.
Setelah menjalani perawatan selama kurang lebih tiga bulan, Strinic divonis mengalami hipertrofi reversibel pada jantungnya. Strinic dirawat di klinik kardiologi di Padua yang dipimpin oleh profesor Domenico Corrado, salah satu yang dokter ternama dalam kardiologi olahraga Italia.
Kabar baik kemudian datang, besok Senin (19/11/2018) bek kiri timnas Kroasia itu dipastikan sudah bisa bergabung dalam program latihan bersama pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso.
Selama tiga bulan ia berjuang melawan penyakitnya yang muncul pasca membela Kroasia di Piala Dunia 2018 meski akhirnya ditumbangkan Prancis di partai final.
Bagaimana kisah Ivan Strinic melawan gangguan jantung ini?