Suara.com - Duel dua tim kuat Eropa akan tersaji di Stadion Maksimir, Jum'at (16/11/2018). Kroasia akan menjamu Spanyol di Grup 4 UEFA Nations League.
Laga tersebut menjadi peluang besar bagi Kroasia untuk membalas kekalahan telak mereka di pertandingan sebelumnya yang berlangsung dua bulan lalu. Tepatnya pada 12 September, di mana Spanyol membantai Kroasia dengan enam gol tanpa balas.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Estadio Manuel Martinez Valero, La Furia Roja memborong tiga gol di babak pertama lewat aksi Saul Niguez (24'), Marco Asensio (33') dan gol bunuh diri Lovre Kalinic di menit 35.
Sementara di babak kedua, pesta gol tim besutan Luis Enrique dilanjutkan oleh Rodrigo (49'), Sergio Ramos (57') dan Isco (70').
Baca Juga: Cedera, Lukaku Absen Perkuat Belgia Lawan Islandia
"Rakyat Kroasia kecewa dengan hasil pertandingan di Elche," kata Presiden Federasi Sepak Bola Kroasia (HNS) Davor Suker.
"Jelas (di pertandingan) semuanya tidak berjalan sesuai rencana. Hasilnya pun sangat memalukan dan itu akan menjadi motivasi para pemain Kroasia untuk membalas kekalahan," sambung Suker yang pernah memenangkan trofi Liga Champions bersama Real Madrid di tahun 1998.
"Untuk pertama kalinya sejak Piala Dunia kami akan bermain dengan dukungan penuh suporter di Zagreb, dan itu akan membantu kami untuk membalas kekalahan atas Spanyol."
"Spanyol memang salah satu tim kuat di dunia dan Luis Enrique adalah pelatih kelas dunia. Tapi yang kami butuhkan hanyalah permainan terbaik mereka, seperti di Elche," pungkasnya.
Kroasia saat ini menempati posisi paling bawah Grup 4 UEFA Nations League dengan koleksi satu poin dari dua pertandingan. Sementara Spanyol bertengger di puncak grup dengan enam poin, hasil dari dua kemenangan di tiga pertandingan.
Baca Juga: Lawan Spanyol, Dalic dan Modric Tak Pikirkan Ingin Balas Dendam