Infografis
Andritany sempat melakukan penyelamatan sebelum half-time, namun hingga turun minum, tak ada lagi gol tambahan yang tercipta. Babak pertama berakhir dengan keunggulan Singapura 1-0.
Babak Kedua
Singapura langsung tancap gas di awal babak kedua. Sebuah serangan balik cepat membahayakan gawang Indonesia di menit 47. Tendangan lob Muhammad Faris Ramli mengenai mistar gawang Andritany. Bahaya!
Setelah bola lebih banyak berkutat di tengah, Indonesia mengancam di menit 67. Febri Hariyadi melepaskan tembakan jarak jauh, namun arahnya masih kurang akurat. Bola menyamping ke arah kiri gawang Singapura.
Baca Juga: On Fire Bersama Man United, Martial Kembali Dipanggil Prancis
Tendangan Zulfiandi tiga menit berselang juga setali tiga uang. Sepakan sang gelandang masih jauh dari sasaran.
Hingga lebih dari 70 menit, Indonesia masih buntu. Praktis belum ada ancaman berarti ke gawang Singapura. Namun, Indonesia menciptakan kans bagus di menit 75. Sayang, tendangan cukup keras Rizki Pora dari tepi kotak penalti Singapura masih bisa ditangkap oleh kiper Singapura, Hassan Abdullah Sunny.
Indonesia terus coba menekan, tapi memang serangan-serangan Tim Merah-Putih masih kurang tajam dan bisa dibilang tak terskema dengan baik.
Para pemain Indonesia pun mulai terlihat frustrasi, sementara para penggawa Singapura mulai melakoni taktik mengulur waktu.
Fullback Indonesia, Putu Gede Juni Antara pun harus keluar lapangan setelah mendapat kartu kuning kedua di masa injury time. Dia melakukan pelanggaran keras pada Adam Swandi saat berduel udara. Indonesia harus bermain dengan 10 orang di sisa laga.
Hingga pertandingan selesai, skor 1-0 untuk keunggulan Singapura tak berubah.
