Suara.com - Bekas striker Arsenal, Nicklas Bendtner divonis penjara 50 hari di Denmark karena menyerang dan memukul seorang pengemudi taksi, demikian diwartakan BBC akhir pekan ini.
Stiker 30 tahun yang kini bermain untuk klub Rosenborg di liga sepak bola Norwegia itu sudah dilepaskan dari tahanan karena mengajukan banding.
Kasus itu bermula pada September lalu, ketika Bendtner terlibat keributan dengan seorang sopir taksi. Dalam insiden yang terekam kamera CCTV itu dan yang rekamannya diputar di pengadilan, terlihat ia menonjok wajah sang sopir.
Bendtner sendiri mengaku memukul sopir taksi, tetapi ia mengaku melakukan hal itu karena merasa terancam. Ia mengatakan bahwa sopir taksi itu melempari ia dan kekasihnya dengan botol dan juga mengaku tak membayar sewa taksi.
"Menurut kami hal ini tak bagus baik buat klub atau pun Nicklas, tetapi dia masih pemain kami. Jadi kami mempertahankannya," kata Tove Moe Dyrhaug, direktur Rosenborg.
Bendtner bermain untuk Arsenal selama 2005 - 2014. Ia mencetak 45 gol dari 171 laga. Ia sempat dipinjamkan Arsenal ke Sunderland, Birmingham City, dan Juventus, sebelum pindah secara permanen ke klub Jerman, Wolfsburg.
Pada 2016 ia bergabung ke Nottingham Forest di kasta rendah Inggris dan pada Maret tahun lalu berlabuh di Rosenborg.