Karier Seumur Jagung Lopetegui di Santiago Bernabeu

Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 30 Oktober 2018 | 18:23 WIB
Karier Seumur Jagung Lopetegui di Santiago Bernabeu
Kolase foto Julen Lopetegui, Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Saat itu, Lopetegui sangat yakin dengan keputusannya untuk menjadi suksesor Zidane di Madrid. Meski pelatih 51 tahun itu sadar beratnya beban yang akan dipikul.

Pelatih tim Spanyol Julen Lopetegui (tengah) dan dua pemain andalannya Sergio Ramos dan Andres Iniesta. GABRIEL BOUYS / AFP
Pelatih tim Spanyol Julen Lopetegui (tengah) dan dua pemain andalannya Sergio Ramos dan Andres Iniesta. GABRIEL BOUYS / AFP

Yaitu mempertahankan gelar Liga Champions yang sudah dimenangkan Madrid bersama Zidane di tiga musim secara beruntun. Mengemban misi mengukir prestasi tanpa pemain andalan Madrid selama hampir satu dekade terakhir, yaitu Cristiano Ronaldo.

"Kami akan berjuang untuk menjadi sebaik yang kami miliki dalam sejarah klub. Saya merasakan kekuatan yang menyertai Real Madrid di sini. Anda harus kuat di sini dan kami akan menggunakan kekuatan itu untuk terus memainkan sepakbola dan mengelola pemain hebat yang kami miliki," ujar Lopetegui saat diperkenalkan secara resmi oleh Madrid kepada publik pada 15 Juni 2018.

"Bersama kami ingin mencoba memenangkan segalanya."

Baca Juga: Anaknya Didepak Madrid, Ayah Lopetegui Mencak-mencak

Penyerang nayar Juventus, Cristiano Ronaldo (kiri) dan mantan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane (Ben STANSALL / AFP)
Penyerang nayar Juventus, Cristiano Ronaldo (kiri) dan mantan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane (Ben STANSALL / AFP)

Madrid terpuruk tanpa Ronaldo, Lopetegui jadi korban?

Tidak terkalahkan di 20 pertandingan dan membukukan 61 gol saat mengarsiteki La Furia Roja ternyata tidak menjadi jaminan bagi Lopetegui untuk mengulang sukses di level klub. Bersama Real Madrid, nama Lopetegui yang bersinar terang kala mengantar timnas Spanyol ke putaran final Piala Dunia 2018 secara meyakinkan seakan meredup, bahkan mati!

Madridista-- julukan fans Madrid-- tidak membutuhkan waktu lama untuk melontarkan mosi tidak percaya kepada entrenador baru itu.

Sejak mengalahkah Espanyol pada 22 September lalu, Real Madrid belum lagi mengecap kemenangan di La Liga. Madrid sudah menelan kekalahan dari Sevilla, Alaves, Levante, ditahan imang Atletico Madrid, dan puncaknya dipermalukan oleh Barcelona di Camp Nou.

Dari 10 pertandingan Madrid yang dipimpin Lopetegui di La Liga, Luka Modric cs membukukan empat kemenangan, dua hasil imbang dan empat kali tumbang. Mengantongi 14 poin dari 10 laga, Real Madrid pun saat ini menempati posisi sembilan klasemen sementara La Liga. Posisi terburuk yang pernah ditempati Madrid dalam satu dekade terakhir.

Baca Juga: Resmi Dipecat, Lopetegui: Terima Kasih Real Madrid!

Reaksi dua pemain Real Madrid Gareth Bale (kanan) dan Karim Benzema yang kecewa saat menghadapi Levante di Santiago Bernabeu. GABRIEL BOUYS / AFP
Reaksi dua pemain Real Madrid Gareth Bale (kanan) dan Karim Benzema yang kecewa saat menghadapi Levante di Santiago Bernabeu. GABRIEL BOUYS / AFP

Total, 14 pertandingan Real Madrid di semua kompetisi dipimpin Lopetegui. 14 pertandingan yang berujung dengan 21 gol dan 20 kali kebobolan. Yang tidak kalah penting, Madrid juga kehilangan peluang untuk menambah koleksi Piala Super Eropa di awal musim setelah debut Lopetegui berujung dengan kekalahan dari rival sekota, Atletico Madrid.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI