Suara.com - Timnas Indonesia U-19 lolos ke perempat final Piala Asia U-19 2018 sebagai runner up Grup A setelah mengalahkan Uni Emirat Arab (UEA) dengan skor 1-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Rabu (24/10/2018). Garuda Nusantara lolos bersama Qatar yang menjadi jawara grup.
Di babak perempat final, Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan akan menghadapi tim kuat Jepang yang sudah dipastikan lolos ke babak berikutnya dengan status juara Grup B, meski masih menyisakan satu laga lagi.
Sebagai juara bertahan, Jepang tentu akan sangat menyulitkan Indonesia. Apalagi, timnas Indonesia U-19 pernah kalah 1-4 dalam partai uji coba.
"Kami tahu Jepang. Pernah bermain dengan Timnas Indonesia U-19 dan materinya sama. Walau di laga persahabatan kalah (1-4), tentu kami akan menghitung menit ke menit ketika melawan Jepang," kata Pelatih Indra Sjafri.
Baca Juga: Inter Kalah dari Barcelona, Spalletti: Kami Tak Cukup Berani
"Kalau Tuhan berkehendak, tidak ada yang tak mungkin," tambah mantan pelatih Bali United tersebut.
Indra Sjafri mengaku ingin melihat kondisi pemainnya lebih dulu. Ia masih belum menentukan strategi apa yang bakal diterapkannya saat melawan Jepang nanti.
"Skuat saya, pemainnya tinggal siapa saja. Harus menghitung yang cedera, akumulasi kartu, dan yang pasti Nurhidayat tak tampil. Kami masih ada stok pemain," jelasnya.
Namun, pelatih asal Sumatera Barat itu ingin menyaksikan secara langsung bagaimana Jepang bermain di laga terakhir mereka, di babak penyisihan grup.
"Jepang akan bermain di Patriot (Kamis). Saya akan melihat sebelum melakukan persiapan dua hari. Tanggal 26 dan 27 kami persiapan dan bikin game plan melawan Jepang," tambahnya.
Baca Juga: Soal Tekanan Suporter, Egy Belajar dari Cristiano Ronaldo
Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Minggu (28/18/2018). Hasil kemenangan bisa membuat salah satu tim yang bertanding ini lolos ke Piala Dunia U-20 2019 di Polandia.