Suara.com - Mantan bomber Manchester United, Zlatan Ibrahimovic, memberikan pembelaan pada sang eks pelatih, Jose Mourinho yang belakangan ini terus disudutkan. Sebelum di Man United, Ibra juga pernah dibesut Mourinho di Inter Milan.
Seperti diketahui, beberapa kalangan menilai Mourinho merupakan sosok pelatih yang arogan lantaran kerap melontarkan pernyataan kontroversial.
Bukan rahasia lagi jika pelatih berusia 55 tahun itu dikenal sebagai sosok pelatih yang cukup keras, disiplin, serta bisa sangat pragmatis demi meraih kemenangan.
Namun, Mourinho juga dikenal banyak orang lantaran kebiasaannya melontarkan pernyataan-pernyataan kontroversial nan nyeleneh, yang dianggap sebagai bentuk arogansi dari juru taktik asal Portugal tersebut.
Baca Juga: Absennya Banyak Pilar Sriwijaya Bukan Keuntungan bagi Bhayangkara
Belakangan, friksi pun dikabarkan muncul antara Mourinho dan segelintir pemain Man United, seiring dengan hasil buruk yang dipetik Setan Merah di awal musim ini. Tak hanya itu, Mourinho juga kabarnya clash dengan CEO Man United, Ed Woodward.
Hal ini mirip dengan kasus di musim 2015/2016 silam, di mana Mourinho membuka front dengan beberapa pemain Chelsea usai The Blues meraih serentetan hasil buruk di awal sampai pertengahan musim, yang berujung pada pemecatan sang juru taktik.
Rentetan kejadian itu pula yang akhirnya membuat Mourinho dikenal publik sebagai manajer alias pelatih yang arogan. Namun, Ibrahimovic justru memiliki pandangan yang berbeda.
Ibrahimovic justru menilai apa yang dilakukan serta diucapkan oleh Mourinho bukanlah bentuk dari sebuah arogansi, melainkan sebuah bentuk kepercayaan diri.
"Dia percaya diri, bukan arogan! Orang mengatakan hal itu merupakan bentuk dari arogansi. Saya memiliki hal yang sama, orang mengatakan bahwa saya arogan. Tapi saya tidak menyebutnya sebagai sebuah kesombongan melainkan kepercayaan diri," celoteh Ibrahimovic dalam wawancara dengan BetHard.
Baca Juga: Wales Jumpa Spanyol, Giggs Konfirmasi Bale Absen
"Ketika Anda percaya diri, itu berarti Anda dalam kondisi yang kuat. Anda sangat yakin terhadap diri sendiri. Itu bukan bentuk dari arogansi, itu berbeda. Orang bodoh menyebutnya arogan, sedangkan orang pintar menyebutnya sebagai sebuah kepercayaan diri," jelas penyerang veteran yang kini memperkuat klub MLS, LA Galaxy tersebut.