Suara.com - Musim 2018/2019 baru seumur jagung, Manchester United dan sang manajer, Jose Mourinho sudah disorot berkat start inkonsisten cenderung buruk mereka di pentas Liga Inggris. Terkait hal ini, legenda hidup Setan Merah, Peter Schmeichel pun angkat bicara.
Schmeichel rupanya masih yakin dengan taji dan tuah Mourinho. Menurut sang kiper legendaris, Mourinho masih tetap bisa membawa Man United juara, asalkan manajemen Setan Merah mau bersabar terhadap sosok pelatih asal Portugal tersebut.
Seperti diketahui, Man United sudah menelan dua kekalahan dari empat pertandingan pertama Liga Inggris musim ini. Setelah menang 2-1 atas Leicester City di pekan pertama, Setan Merah berturut-turut dipermalukan tuan rumah Brighton & Hove Albion 2-3 dan Tottenham Hotspur dengan skor telak 0-3 di Old Trafford.
Beruntung pasca dua kekalahan itu, Man United berhasil bangkit dengan menggulung tuan rumah Burnley 2-0 pada laga pekan keempat, Minggu (2/9/2018) malam WIB.
Baca Juga: Tak Masuk Tim di 2 Laga Terakhir Man United, Ini Reaksi Juan Mata
Man United saat ini masih tertahan di posisi 10 klasemen sementara Liga Inggris 2018/2019 dengan enam poin dari empat laga.
Menyusul start rumit ini, masa depan Mourinho pun mulai dispekulasikan. Zinedine Zidane belakangan dikaitkan sebagai calon penggantinya jika Man United terus memble dan kian jaih dari para rival untuk perburuan gelar.
Meski demikian, Schmeichel percaya Mourinho masih merupakan sosok yang tepat untuk membawa Man United kembali juara di liga domestik. Satu-satunya hal yang dibutuhkan adalah kesabaran. Schmeichel menyebut Mourinho perlu diberi kepercayaan untuk mengembangkan tim lebih jauh.
"Dia selama ini sudah menangani klub-klub besar. Real Madrid, ada juga Inter Milan. Dia memenangi Liga Champions bersama Porto. Tiga titel Premier League dengan Chelsea. Dia sudah melakukan banyak hal besar di sepakbola," buka Schmeichel seperti dimuat Sky Sports.
"Tapi Manchester United ada di level berbeda dalam apapun. Pengawasan, tradisi, dan sejarah yang kami punya. Ini jadi rumusnya setiap hari. Setiap harinya, kami menghormati sejarah kami. Kami punya tradisi yang sangat membanggakan," celoteh kiper andalan Man United di era 90-an tersebut.
"Kami jadi runner-up musim lalu dari posisi enam pada musim sebelumnya. Kami langsung lolos ke Liga Champions musim ini, kami memenangi Liga Europa, dan kami sudah sampai ke dua final Piala FA," tutur Schmeichel.