Infografis
Suara.com - Tumpul di sepanjang musim lalu, Alvaro Morata sukses membuka keran golnya di pentas Liga Inggris 2018/2019, saat Chelsea menumbangkan Arsenal 3-2 di Stamford Bridge akhir pekan lalu. Sang striker pun memuji perubahan yang dibawa manajer anyar Maurizio Sarri di Chelsea musim ini.
Seperti diketahui, Sarri yang merupakan eks juru taktik Napoli, menggantikan posisi Antonio Conte yang didepak dari kursi kepelatihan Chelsea pada musim panas 2018 ini.
Chelsea sendiri sukses memenangi dua laga awal mereka di Liga Inggris musim ini. Sebelum menang di pekan kedua melawan Arsenal, The Blues menang besar 3-0 atas tuan rumah Huddersfield di laga pekan pembuka.
Morata pun yakin dapat mengemas gol secara reguler pada musim ini di Liga Inggris di bawah asuhan Sarri. Morata mengatakan, gaya bermain Sarri yang diterapkan Sarri, yakni gaya menyerang serta mengutamakan pengusaan bola, yang biasa dikenal dengan "Sarri-ball" itu memang cocok dengan gaya mainnya dan juga Chelsea.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo: Cabut dari Real Madrid adalah Keputusan Mudah
Tak lupa, Morata juga menyebut gaya bermain yang diterapkan manajer sebelumnya, yakni Conte, memang tidak cocok dengan dirinya.
"Hal terpenting adalah cara bermain kami. Tahun lalu (cara bermain) itu direct. Saya harus melindungi bola di udara dan itu bukan kualitas terbaik saya," ungkap Morata kepada Chelsea TV.
"Sekarang saya dapat menyerang di ruang-ruang, memainkan satu sentuhan dan bergerak menuju area untuk (menunggu) umpan-umpan silang yang lebih baik untuk saya. Manajer (Sarri) selalu mengutamakan bekerja dengan bola. Dan ketika Anda bekerja dengan bola, Anda memiliki lebih banyak peluang, dan para penyerang lain juga memiliki lebih banyak peluang," urainya.
"Saya sendiri sangat menyukai gaya yang diterapkan Maurizio. Ia membawa perubahan dan aura yang positif. Itu lebih cocok dengan gaya saya dan juga gaya Chelsea yang sebenarnya. Saya pribadi yakin dapat berkontribusi positif untuk tim musim ini, tentu dengan mencetak gol demi gol. Saya akan bekerja keras untuk keberhasilan tim," tandas eks penyerang Real Madrid dan Juventus berusia 25 tahun itu.
