Pengalaman Jadi Modal Evan Dimas Hadapi Uni Emirat Arab

Selasa, 21 Agustus 2018 | 19:00 WIB
Pengalaman Jadi Modal Evan Dimas Hadapi Uni Emirat Arab
Pesepakbola Timnas Indonesia U-23, Evan Dimas saat mengamankan bola pada pertandingan Grup A cabor sepakbola Asian Games 2018 di Stadion Patriot, Bekasi. [INASGOC/Charlie]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gelandang andalan Timnas Indonesia U-23, Evan Dimas, merasa bersyukur timnya bisa lolos ke babak 16 besar cabor sepakbola Asian Games 2018 sebagai juara Grup A. Namun, pemain Selangor FA itu menegaskan, perjuangan Garuda Muda belumlah selesai. 

Kepastian lolosnya Timnas Indonesia U-23 didapat usai tim asuhan Luis Milla mengalahkan Hong Kong U-23 pada partai pamungkas Grup A dengan skor 3-1 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Senin (20/2/2018) malam. Pertandingan berjalan seru karena Indonesia tertinggal lebih dahulu 0-1 saat half-time. 

"Kemenangan tentu bagus untuk kami. Tapi, jangan sombong dahulu karena perjalanan masih panjang. Kami harus tetap berusaha," tutur Evan. 

Mantan pemain Bhayangkara FC itu menegaskan, lawan yang dihadapi Timnas Indonesia U-23 di fase perdelapanfinal nanti, yakni Uni Emirat Arab (UEA) U-23, akan jauh lebih berat. Evan sendiri pernah menjajal kekuatan UEA saat masih memperkuat Timnas Indonesia U-19.

Baca Juga: Gagal Sumbangkan Kemenangan, Ini Komentar Fitriani

Diketahui, Evan pernaha dua kali melawan UEA pada partai uji coba. Berikutnya, Timnas Indonesia U-19 era Evan Dimas kembali berjumpa di Piala Asia U-19 2014 di Myanmar.

"Waktu masih memperkuat Timnas U-19, saya ikut dua uji coba dan meraih kemenangan di kandang mereka. Tapi ketika turnamen resmi kami kalah 1-4. Yang jelas kami targetkan kemenangan di laga nanti," papar Evan.

Sebagaimana diketahui, Garuda Muda lolos ke babak 16 besar cabor sepakbola Asian Games 2018 sebagai juara Grup A, bersama dengan Palestina U-23 di posisi runner-up dan Hong Kong U-23 di posisi ketiga. Hong Kong U-23 sendiri lolos sebagai peringkat tiga terbaik lantaran poin yang diperoleh lebih bagus ketimbang tim dari grup lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI