Suara.com - Inter Milan mengawali musim baru Liga Italia ini dengan kekalahan atas Sassuolo. Meski kalah, pelatih Luciano Spalletti tetap bersikeras bahwa dia telah menerapkan taktik yang benar kepada skuatnya.
Bertandang ke markas Sassuolo di Mapei Stadium, Senin (20/8/2018) dinihari WIB, Inter memang tampil dominan. Espnfc mencatat, I Nerazzurri memiliki 62 persen penguasaan bola dan melepaskan 15 kali tendangan dan tiga mengarah ke gawang.
Namun, Inter tidak mampu menjebol gawang tuan rumah Sassuolo. Sementara Sassuolo mengamankan tiga poin di laga awal musim ini memanfaatkan peluang dari titik penalti setelah diselesaikan dengan baik oleh Domenico Berardi di menit ke-27.
Meski kalah, namun Spalletti menegaskan bahwa para pemain telah melakukan apa yang diinstruksikan. "Tim memainkan pertandingan seperti seharusnya mereka lakukan," katanya, seperti dikutip situs resmi Inter.
"Kami terlalu banyak melakukan serangan balik tetapi kami kalah karena penalti, bukan karena dominasi lawan. Ada reaksi setelah kami kebobolan, tetapi itu semakin sulit karena [Sassuolo] bermain kebanyakan pada serangan balik," kata Spalletti.
"Mereka menunggu, membiarkan kami untuk mendikte permainan dan kemudian memilih saat yang tepat untuk menyerang kami. Sayangnya, mudah untuk kehilangan bola di lapangan seperti ini dan segalanya lebih mudah jika Anda memainkan serangan balik."
"Kekalahan mempengaruhi antusiasme dan tekanan tetapi masih ada 50 pertandingan tersisa untuk dimainkan dan kami tahu bagaimana menghadapi situasi ini," pungkas Spalletti. (Scoresway)