Infografis
Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari kamp Juventus. Claudio Marchisio resmi meninggalkan klub setelah kedua kubu sepakat soal pemutusan kontrak gelandang berusia 32 tahun itu. Setelah seperempat abad jadi bagian Juventus, sebagaimana ia memulai karier junior dan profesionalnya bersama Bianconeri, Marchisio akhirnya memilih pergi.
Di bursa transfer musim panas ini, Marchisio pun kini berstatus free agent. Kepergian Marchisio dari Juventus ini sendiri dikonfirmasi pihak klub di laman resmi mereka, Jumat (17/8/2018). Kedua belah pihak telah sepakat untuk melakukan pemutusan kontrak.
"Hari ini menandai akhir dari karier Claudio Marchisio di Juventus menyusul kesepakatan pemutusan kontraknya," tulis Juventus.
Marchisio adalah pemain jebolan akademi Juventus. Ia pemain kelahiran Turin dan sudah bergabung dengan tim junior Juventus sejak umurnya masih tujuh tahun. Pemain internasional Italia itu dididik di akademi Bianconeri dan menembus tim utama setelah klubnya terdegradasi ke Serie B pada 2006 silam lantaran kasus Calciopoli.
Baca Juga: Hadapi Timnas Indonesia U-23, Laos Tak Gentar
Marchisio sempat dipinjamkan ke Empoli selama semusim pada musim 2007/2008, tapi menjadi pilar penting di lini tengah setelah kembali ke Juventus. Ia total tampil pada 389 pertandingan bersama Juve dengan mencetak 37 gol. Marchisio memenangi tujuh scudetto bersama Juve. Ia juga meraih empat titel Coppa Italia dan tiga gelar Piala Super Italia.
Dalam beberapa musim terakhir, menit bermain Marchisio di Juventus memang terbatas, terlebih di rezim pelatih Massimiliano Allegri. Ia kalah bersaing dengan gelandang-gelandang lain seperti Miralem Pjanic, Sami Khedira, dan Blaise Matuidi. Kedatangan Emre Can dari Liverpool pada bursa transfer musim panas ini membuat posisinya makin tak menguntungkan.
