Timnas U-23 Tumbang, Luis Milla Akui Palestina Main Lebih Baik

Rabu, 15 Agustus 2018 | 23:07 WIB
Timnas U-23 Tumbang, Luis Milla Akui Palestina Main Lebih Baik
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla (kedua dari kanan) pada jumpa pers usai pertandingan melawan Palestina U-23 di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat (15/8/2018). [Suara.com / Adie P]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia U-23 harus menerima kekalahan 1-2 dari Timnas Palestina U-23 pada babak penyisihan Grup A cabor sepakbola Asian Games 2018 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Rabu (15/8/2018) malam. Pelatih Timnas Indonesia U-23, Luis Milla, pun mengakui jika Palestina memang bermain lebih baik ketimbang timnya. 

Milla pribadi mengucapkan terima kasih kepada suporter yang sudah hadir langsung ke stadion. Meski kalah, pelatih berpaspor Spanyol bangga dengan dukungan tiada henti suporter untuk Timnas Indonesia U-23 hingga pertandingan berakhir. 

"Selamat kepada penonton, saya tekankan kepada penonton mereka dukung sampai akhir, saya senang. Sayang memang, kami tidak bisa samakan kedudukan sampai akhir pertandingan," ucap Milla dalam jumpa pers usai pertandingan. 

Milla pun membeberkan penyebab kekalahan timnya. Ada beberapa hal yang ditangkap oleh eks pelatih Timnas Spanyol U-21 itu sebagai faktor kekalahan. 

Baca Juga: Hasil Cabor Sepakbola Asian Games 2018 Rabu 15 Agustus

"Ada beberapa hal, seperti saat penalti lawan terjadi kami lengah. Palestina memang bermain lebih baik dari kita. Usai gol penalti terjadi, kami bermain baik. Tapi, kami tetap kesulitan," ungkapnya. 

"Berikutnya saat kami bermain dengan 10 orang saat ada yang dapat perawatan, mereka (Palestina) bisa memanfaatkannya menjadi gol. Kita harus profesional terima kekalahan," jelasnya. 

Milla pun enggan larut dalam kekalahan. Pasalnya, Hansamu Yama dan kawan-kawan harus fokus menatap laga berikutnya, yakni lawan Laos pada Jumat (20/8/2018).

"Dua hari lagi kita akan melakoni pertandingan melawan Laos. Oleh karena itu kita tidak bisa memakai pemain itu-itu saja, harus ada rotasi," pungkasnya sembari memberi penjelasan soal kebijakan rotasi yang ia pakai.

Palestina unggul lebih dulu lewat Oday Dabbagh di menit 16 memanfaatkan penalti yang gagal, namun Irfan Jaya berhasil mencetak gol penyama kedudukan pada menit 23. Setelah babak pertama berakhir 1-1, Palestina mencetak gol kemenangan mereka lewat Mohamad Darwish di menit 51.

Baca Juga: Asian Games: Hadapi Palestina, Timnas Indonesia U-23 Menyerah 1-2

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI