Suara.com - Gelandang Liverpool, Fabinho, menyambut hangat persaingan sengit antar pemain untuk mendapatkan posisi di lini tengah tim inti The Reds. Fabinho meyakini, persaingan internal antar pemain di skuat The Reds, dalam hal ini tentunya kompetisi untuk mendapatkan posisi inti, justru akan mendongkrak penampilan tim.
Fabinho sendiri baru didatangkan Liverpool dari AS Monaco di bursa transfer musim panas ini. Namun, pemain asal Brasil berusia 24 tahun itu tak dipilih jadi starter oleh manajer Liverpool, Jurgen Klopp, di laga pekan pembuka Liga Inggris 2018/2019 kontra West Ham United akhir pekan lalu, di mana The Reds menang telak 4-0.
Klopp sendiri lebih memilih untuk memasang James Milner, Gini Wijnaldum dan pemain anyar lainnya, Naby Keita, di lini vital Liverpool pada laga kontra West Ham tersebut. Sementara Fabinho akhirnya tak dimainkan sama sekali.
"Ketika saya datang ke Liverpool, saya tahu akan terdapat persaingan ini di lini tengah dan menurut saya itu benar-benar bagus untuk tim," kata Fabinho kepada Premier League Productions.
"Jika terjadi sesuatu terhadap seorang pemain, terdapat pelapis yang memadai. Sepanjang pramusim, saya bermain bersama sejumlah pemain yang berbeda dan kami menyatu dengan benar-benar baik. Maka secara keseluruhan, menurut saya ini merupakan hal yang bagus untuk tim," tuturnya.
Selain Milner, Wijnaldum dan Keita, Liverpool sendiri masih memiliki Jordan Henderson dan Adam Lallana yang bisa mengisi posisi geladnang sentra.
"Mitra-mitra saya di lapangan telah memberikan panduan dan bantuan terhadap saya, serta membantu saat bertahan. Saya tahu (peran saya) akan berubah dan saya rasa saya telah beradaptasi dengan baik," ujar Fabinho.
"Anda mencari panduan dan bantuan dari pemain-pemain yang ada di sekeliling Anda dan hal itu benar-benar berjalan lancar sampai sekarang," tandasnya.