Suara.com - Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono menyerahkan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait masalah keterlambatan gaji pemain Sriwijaya FC. Menurutnya, hal itu merupakan ranah PT LIB untuk menjatuhkan sanksi atau tidak.
Sriwijaya dikabarkan tengah dilanda masalah internal. Masalah internal itupun berujung dengan keterlambatan pembayaran gaji para pemain.
"Di regulasi kompetisi Liga 1 itu sudah ada, PSSI mendorong agar liga menerapkan sanksi itu. Tidak harus masuk ke Komite Disiplin," kata Joko Driyono di Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (3/8/2018).
"Penyelenggaraan liga itu bertingkat, ada ranahnya di PT LIB dan PSSI. Liga mempunyai peran ganda. PSSI dan Liga di sini itu jadi rumahnya klub-klub," tambahnya.
Baca Juga: Mayat Misterius Bersimbah Darah Gegerkan Tambora
Jokdri sapaan akrab Joko Driyono mengatakan PT LIB sudah merespon kejadian ini. Pria asal Ngawi itu menjelaskan PT LIB akan memanggil Sriwijaya FC untuk meminta penjelasan.
"PSSI mendorong agar liga menjalankan fungsi itu. Minggu depan sudah bisa dipanggil, pertandingan terakhir jelang Asian Games," pungkas Jokdri.