Perjalanan Getir Supriadi Wujudkan Mimpi Berseragam Garuda

Syaiful Rachman Suara.Com
Kamis, 02 Agustus 2018 | 14:44 WIB
Perjalanan Getir Supriadi Wujudkan Mimpi Berseragam Garuda
Pemain timnas U-16 Indonesia Supriadi mencoba melewati pemain bertahan Myanmar dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (31/7/2018) [Suara.com/Dimas Angga P]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Lulus SMP, Supri pun balik ke Surabaya. Di mana secercah harapan yang dimilikinya nyaris kembali sirna menyusul sikap keras sang ayah.

Pemain timnas U-16 Indonesia Supriadi mencoba melewati pemain bertahan Myanmar  dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (31/7/2018) [Suara.com/Dimas Angga P]
Pemain timnas U-16 Indonesia Supriadi mencoba melewati pemain bertahan Myanmar dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (31/7/2018) [Suara.com/Dimas Angga P]

Diusir dari rumah hingga tidur beralaskan tikar di warung sang ibu

Berstatus sebagai penggawa timnas pelajar, cobaan kembali mendatangi Supriadi. Sikap sang ibu yang mendukung penuh keinginan Supri menjadi pesepakbola membuat sang ayah Jengkel.

Uang pemberian suami selalu habis digunakan Kalsum untuk keperluan Supri yang saat itu membutuhkan uang untuk membeli perlengkapan dan uang saku untuk mengikuti turnamen di Malaysia. Supri pun meminta izin pada sang ayah. Namun sang ayah marah hingga mengusirnya dari rumah.

Baca Juga: Bukan karena Murah, Ini Alasan Lelaki Lebih Senang Belanja Online

Supri pun tidur di warung nasi milik ibunya. Hingga tiga kakak Supri rela menggadaikan BPKB sepeda motor mereka untuk uang saku sang adik.

"Saat itu saya kumpulkan ketiga kakak Supri. Dan mereka mau menggadaikan BPKB motor untuk biaya berangkat ke Malaysia," kenang Kalsum.

Di Malaysia, Supri tampil impresif. Kesempatan untuk mengikuti turnamen di Cina pun datang. Turnamen yang membuka jalan bagi Supri untuk membela Garuda Asia.

Pelatih Timnas U-16 Fakhri Husaini (tengah) berbincang dengan staf kepelatihannya (dok. PSSI).
Pelatih Timnas U-16 Fakhri Husaini (tengah) berbincang dengan staf kepelatihannya (dok. PSSI).

Fakhri Husaini kepincut, Garuda pun tersemat di dada

Sepulangnya dari Cina, Supriadi mendapat panggilan dari arsitek timnas U-16 Fakhri Husaini. Fakhri yang kepincut dengan kecepatan dan kemampuan Supri mengolah si kulit bundar, memasukkan namanya ke skuat Garuda Asia tanpa seleksi.

Baca Juga: Peras Pedagang Belasan Juta, 4 Preman di Bekasi Diciduk Polisi

"Saat itu pulang dari Cina Supri langsung dipanggil Fakhri Husaini tanpa seleksi dan jadi pemain inti hingga saat ini. Sebenarnya pada waktu itu, seleksi Timnas U16 bersamaan dengan agenda Timnas Pelajar ke Cina. Tapi karena rejeki Supri, ia pun dipanggil dan mendapat surat dari Fakhri Husaini," sambung Kalsum.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI