Infografis
Suara.com - Kekalahan Persebaya di kandang saat menjamu Persib ternyata berefek besar bagi pelatih kepala Angel Alfredo Vera. Bonek Mania -sebutan suporter Persebaya- pun beramai-ramai menyuarakan Alfredo untuk segera mundur dari jabatannya. Sementara di jagat maya, tagar "Alfredo Out" kian marak.
Hal ini memang dirasa cukup pantas lantaran performa Persebaya yang kian turun. Memasuki paruh kedua musim Liga 1 2018, usai ditekuk Persib dengan skor 3-4 pada Kamis (26/7/2018) di Stadion Gelora Bung Tomo, Persebaya masih tertahan di peringkat 14 papan klasemen dengan poin 22, hasil dari lima kali kalah, tujuh seri, dan lima kemenangan.
Meski pencapaian keseluruhan tidak bisa dibilang jelek-jelek amat, namun sebagian besar suporter Persebaya nampaknya sudah habis kesabaran dengan sang pelatih. Puncaknya tentu saat Persebaya kalah dari Persib kemarin, Bonek Mania pun menginginkan Alfredo dan Manajer Chairul Basalamah untuk cabut dari klub.
Salah satu Bonek Mania, Harizal Ichwan berpendapat, Alfredo dan Choirul memang layak untuk keluar dari Persebaya. Sebab kedua sosok ini dianggap menghambat kemajuan Bajul Ijo.
Baca Juga: Berhasrat Keluar dari Zona Merah, PSMS Wajib Tekuk Bali United
"Kalau saya jadi Alfredo, saya mengundurkan diri sebagai pelatih! Lebih jantan mengundurkan diri dari pada dipecat. Karena dia terlalu sering merotasi pemain, hasilnya Persebaya kalau tidak kalah, ya seri!" kata Harizal dengan nada jengkel saat diwawancarai Suara.com.
Bukan hanya Rizal, Yasyaudin Arif, Bonek Mania asal Banjarsugihan juga menyatakan, Alfredo memang layak didepak dari Persebaya.
"AV (Alfredo Vera) harus punya formasi pakem yang baku, Persebaya jangan dibuat kelinci percobaan. Apa gunanya turmanen awal musim kemarin, Piala Presiden dan Gubernur Kaltim," ujarnya.
Selain kedua Bonek Mania tersebut, Yahya Haqqul Islam juga berpendapat hal yang sama. "Menurutku tuntutan Bonek mengenai "AV OUT" cukup berdasar, liga sudah masuk paruh musim sedangkan performa Persebaya sejauh ini tidak bisa dikatakan baik," katanya.
"Okelah diantara tiga tim promosi, hanya Persebaya yang berada di luar zona degradasi. Tapi tim sebesar Persebaya tidak mempunyai komposisi pemain yang baku didalam tim, sangat disayangkan," tambah Yahya.
"Setengah musim bukan waktu yang sedikit, bahkan untuk menentukan komposisi tim. 17 pertandingan di putaran pertama, Persebaya hampir selalu merombak starting eleven di setiap match. Alasan klasik AV yang selalu menyalahkan jadwal padat di Liga 1 sudah basi," ketusnya.
Ketiga suporter ini pun sepakat, jika suara Bonek Mania tak didengar oleh manajemen klub, maka fans memang harus turun ke jalan atau mendatangi kantor Persebaya untuk menyuarakan pemecatan Alfredo. (RULLY FAUZI / Dimas Angga P)
