Suara.com - Musim 2018/19 segera bergulir. 20 tim yang bersaing di Liga Inggris pun terus berbenah dengan belanja 'amunisi' di bursa transfer.
Salah satu tim Liga Inggris yang getol menggelontorkan dana besar di bursa transfer saat ini adalah Liverpool. Salah satu tim papan atas kompetisi termahal di dunia itu paling tidak sudah memboyong empat pemain.
Empat pemain yang saat ini sudah resmi bergabung dengan The Reds adalah Xherdan Shaqiri, Naby Keita, Fabinho dan Alisson. Menurut kabar, dalam waktu dekat dua pemain juga akan ikut merapat ke Anfield. Dua pemain tersebut adalah Nabil Fekir dan Thomas Lemar.
Kesibukan Liverpool di bursa transfer tersebut tentunya akan menambah kekuatan tim besutan Jurgen Klopp di musim depan, dan akan menjadi ancaman bagi para pesaing The Reds di musim lalu. Tidak terkecuali jawara Liga Inggris musim 2017/18, Manchester City.
Baca Juga: Panglima TNI Evaluasi Penanganan Teroris Jelang Asian Games
Menanggapi belanja gila-gilaan yang dilakukan rivalnya tersebut, manajer City Josep 'Pep' Guardiola mengaku tak khawatir. Menurutnya, belanja pemain di bursa transfer adalah hal yang wajar bagi sebuah klub dan tidak perlu dianggap sebagai ancaman.
"Setiap klub punya keyakinan masing-masing. Saya memahami hal itu," ujar Pep.
"Saya tidak pernah memusingkan apa yang dikatakan orang lain, semuanya tergantung situasi. Liverpool menghabiskan banyak uang di bursa transfer, karena mereka yakin itu yang terbaik untuk mereka," sambungnya seperti dikutip Scoresway.
Sukses mengantar City menjuarai Liga Inggris musim lalu, beberapa waktu lalu, Pep pun diganjar perpanjangan kontrak selama tiga musim. Perihal perpanjangan kontrak itu, Pep mengaku senang. Akan tetapi dirinya tidak menampik jika hal itu bukan berarti menempatkan dirinya di posisi aman sebagai orang nomor satu di Etihad Stadium.
"Ketika kami sepakat soal perpanjangan kontrak, saya akui saya merasa nyaman. Karena klub yakin dengan apa yang tengah kami bangun," kata mantan pelatih Barcelona dan Bayern Munich.
Baca Juga: Jika Raih Emas Asian Games 2018, Pemanah Cantik Ini Ingin Rehat
"Tapi, sebagai pelatih sepak bola, kami selalu berada di posisi berbahaya," pungkasnya.