Suara.com - PSMS Medan berhasil mewujudkan ambisinya memetik tiga angka di kandang sendiri. Menjamu PSM Makassar, PSMS berhasil meraih kemenangan meyakinkan 3-1 pada laga Liga I 2018 di Stadion Teladan Medan, Sumatera Utara, Senin (23/7) malam.
Kedua tim yang sama-sama berambisi memetik kemenangan, sejak awal pluit ditiup wasit langsung memperagakan permainan cepat dengan umpan-umpan panjang yang langsung mengarah ke jantung pertahanan lawan.
PSM Makassar yang bertindak sebagai tamu, dalam laga yang dipimpin wasit Musthofa Umarela tersebut benar-benar menunjukkan kualitasnya sebagai tim papan atas dengan lebih banyak mengendalikan jalannya pertandingan di awal laga.
Gol untuk tim tamu akhirnya tercipta pada ke-8 melalui tandukan Rahmat memanfaatkan umpan lambung Rizky Pellu sekaligus mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk PSM Makasar.
Ketinggalan satu gol, membuat pemain pemain tuan rumah tersentak dan mencoba kembali mengatur permainan dengan lebih sporadis melakukan serangan demi serangan yang cukup merepotkan barisan pertahanan lawan.
Ambisi tuan tumah untuk menyamakan kedudukan akhirnya terwujud pada menit ke-11 melalui sontekan Legimin Raharjo dari luar kotak penalti tanpa dapat diselamatkan oleh penjaga gawang PSM Makassar Syaiful.
Kedudukan sama kuat 1-1 untuk kedua tim semakin membuat jalannya laga semakin menarik, karena kedua tim sama sama mgotot untuk menambah gol dilaga yang diiriingi hujan gerimis tersebut.
Menit ke-20, Erwin Ramdani mendapat kesempatan untuk menambah gol untuk PSMS, namum sayang bola tendangannya terlalu tinggi melambung diatas gawang PSM Makassar dan hanya menghasilkan tendangan gawang untuk tim tamu.
Tujuh menit kemudian, Erwin Ramdani kembali mendapat peluang emas, namun lagi-lagi upayanya gagal membuahkan hasil setelah tendangan mendatarnya dari luar kotak penalti berhasil ditangkap kiper PSM Makassar.
Hingga berakhirnya babak pertama, kedudukan imbang 1-1 untuk kedua tim bertahan.
Di babak kedua, kedua tim tidak mengendorkan daya serang dan sama-sama ngotot dengan lebih memperagakan permainan cepat satu dua sentuhan demi mencetak gol.
Menit ke-69, PSMS nyaris berbalik unggul setelah pemain pengganti Marco memberikan umpan lambung ke mulut gawang PSM Makassar. Yessoh mencoba mengambil umpan itu, namun sayang bola sundulannya terlalu tinggi dan gagal membuahkan hasil.
Ambisi tuan rumah untuk menambah gol akhirnya terwujud pada menit ke78 melalui tendangan penalti yang dilakukan Reinaldo Lobo setelah sebelumnya Antoni diganjal di kotak terlarang oleh pemain PSM Makassar.
Keunggulan 2-1 untuk tuan rumah PSMS membuat laga semakin menarik, terlebih delapan menit menjelang berakhirnya laga, dimana pemain- pemain PSM Makassar mencoba untuk menyamakan kedudukan pada laga yang sembilan ribu penonton.
Gempuran demi gempuran yang dilakukan pemain pemain PSM Makassar sempat membuat barisan belakang PSMS keteteran, tapi untungnya kiper PSMS Abdul Rohim bermain sangat baik menjaga gawangnya dari kebobolan.
PSMS kembali menambah gol pada masa injury time dan kali ini gol kembali dicetak Legimin Raharjo memanfaatkan tendangan bebas dari kanan gawang dan merubah kedudukan menjadi 3-1 untuk tuan rumah.
Hingga berakhirnya laga, kedudukan 3-1 tetap bertahan untuk keunggulan tuan rumah PSMS Medan. Dengan kekalahan ini PSM hanya mampu mengoleksi 28 poin dan gagal menggeser PS Barito Putera di puncak klasemen.
Meski sama -sama memiliki 28 poin namun PSM ada di peringkat kedua karena kalah head to head dan selisih gol dari Barito. Sementara PSMS mulai menabung poin mencoba keluar dari zona merah klasemen Liga 1. (Antara)