Suara.com - Persebaya Surabaya berhasil mengamankan tiga poin di kandangnya sendiri. Saat menjamu PSMS Medan, Bajul Ijo berhasil memetik kemenangan 2-0 dalam pertandingan pekan ke-16 lanjutan Liga 1 2018.
Pada laga di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (18/7/2018) malam, tim tuan rumah memang belum mendapatkan kepercayaan diri bermain di menit-menit awal. Hal tersebut terlihat bola dikuasai penuh oleh tim tamu.
Hingga masuk menit 25, Persebaya juga masih kesusahan membawa bola ke pertahanan PSMS Medan. Buruknya transisi antar pemain membuat Bajol Ijo harus kewalahan menghadapi serangan tim berjuluk Ayam Kinantan.
Pada menit ke, 35 Persebaya mampu merubah papan skor. Berawal serangan balik dari sisi kiri lapangan, Ferinando Pahabol membawa bola hingga ke depan sebelum melepaskan umpan lambung yang dituntaskan Irfan Jaya lewat tendangannya.
Gol tersebut membuat skor menjadi 1-0 bagi Persebaya, dan kedudukan tak berubah hingga akhir babak pertama.
Masuk babak kedua, Persebaya lebih tampil santai karena sudah unggul 1-0. Namun tim tuan rumah juga masih berambisi untuk menambah skor.
Menit 58, pemain baru Bajol Ijo Raphael Maitimo masuk menggantikan Ferinando Pahabol. Masuknya pemain berposisi gelandang ini dimaksudkan untuk menambah serangan.
Usai Maitimo masuk, menit 71 pemain baru mereka OK Jhon turut masuk menggantikan Fandry Imbiri karena cedera. Kedua pemain anyar Persebaya ini masuk dan berhasil membuat Persebaya lebih tampil dominan.
Akhir babak kedua, tepatnya menit 90 gol yang ditunggu-tunggu oleh Bonek Mania terjadi. Kali ini striker asal Brasil David da Siva yang membuat skor menjadi 2-0, sekaligus mengakhiri pertandingan bagi kemenangan Persebaya.
Menanggapi kemenangan Persebaya, pelatih PSMS Medan Peter Butler mengaku para pemainnya kehilangan kepercayaan diri pasca kebobolan di babak pertama. Namun dirinya senang selama 90 menit kerja keras dari para pemain Ayam Kinantan sangat bagus untuk membendung banyak peluanh yang diciptakan oleh Bajol Ijo.
"Mungkin mereka pemain hilang percaya diri, apalagi mereka mulai fikir dimana main untuk rebut tiga poin. Tapi bagaimana mereka kerja selama 90 menit, mereka sangat luar biasa," kata Butler usai pertandingan.
Selain itu, pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera mengaku senang dapat meraih tiga poin di kandang sendiri. Kemenangan tersebut dapat mengangkat timnya maju ke peringkat atas.
"Seperti pertandingan lawan Bali 20 menit pertama susah kuasai lapangan dan di pertengahan bisa kontrol permainan dan di babak kedua kita lebih tenang dan dapat 3 poin penting," ucap Alfredo.
Dengan kemenangan ini, Persebaya naik ke peringkat 11 klasemen sementara Liga 1 dengan 22 poin. Sementara PSMS Medan masih tertahan di papan bawah peringkat 18 dengan 15 poin. (Dimas Angga P)