Suara.com - Pemain Sriwijaya FC Adam Alis Setyano mengaku sempat diminati oleh klub lain sebelum akhirnya dikontrak Bhayangkara FC selama enam bulan. Klub-klub tersebut adalah Arema FC, Persija Jakarta, hingga Persib Bandung.
Mantan pemain Arema FC pun kini sudah berlatih bersama The Guardian di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Selasa (17/7/2018). Ia sudah latihan di bawah arahan langsung Simon McMenemy.
"Persija ada juga, Arema, dan Persib. Tapi nawarnya bukan ke saya. Kalau Arema ke saya. Kalau Bhayangkara dulu langsung nawar ke saya, cuma saya bilang ke agen aja," kata Adam Alis usai latihan di PTIK, Jakarta, Selasa (17/7/2018).
Adam menjelaskan bahwa Bhayangkara FC sudah menginginkannya sejak lama. Pada awal musim 2017, Adam mengaku sudah dapat tawaran dari Bhayangkara.
Namun, pemain yang pernah membela Persija itu lebih memilih bergabung dengan Sriwijaya FC. Itu karena tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut memiliki pelatih dan pemain-pemain berkualitas.
"Sebenarnya Bhayangkara dari musim kemarin sudah nawarin. Cuma karena kemarin Sriwijaya saya melihat tim dan pelatihnya bagus saya akhirnya bilang ke Bhayangkara, nantilah mungkin kalau udah rezekinya mungkin bisa bergabung.
Akhirnya kemarin ada sedikit masalah di Sriwijaya, akhirnya saya gabung ke sini (Bhayangkara)," tambahnya.
Adam Alis memilih Bhayangkara FC lantaran dianggap yang paling serius menginginkannya. Selain itu, dekat dari rumah menjai salah satu alasannya.
"Daripada tim lain Bhayangkara FC paling serius. Makanya saya tertarik, dekat rumah juga makanya saya mikir lebih baguslah. Bisa pulang pergi ke rumah," pungkas pemain terbaik Piala Presiden itu.