Suara.com - Pelatih Timnas Kroasia, Zlatko Dalic memuji kapten tim Luka Modric yang gagal mengonversi penalti di babak perpanjangan waktu, tapi kemudian berhasil pada drama adu penalti dalam kemenangan atas Denmark yang meloloskan mereka ke perempatfinal Piala Dunia 2018.
Kroasia dan Denmark bermain imbang 1-1 selama 120 menit dalam laga babak 16 besar dini hari tadi. Namun, Vetreni -julukan Timnas Kroasia- berhasil menang 3-2 pada babak adu penalti.
"Saya kagum dengan determinasi dan keberanian dia (Modric) untuk menembak (pada babak adu penalti) setelah gagal dalam perpanjangan waktu. Dia mengambil tanggung jawab sebagai seorang kapten sejati, dan itu berbicara banyak bagi Luka. Ia luar biasa. Dapatkah Anda bayangkan jika dia tidak mencetak gol? Tapi dia seorang pemain hebat," celoteh Dalic seperti dimuat laman resmi FIFA.
Dalam kedudukan imbang 1-1 di Nizhny Novgorod Stadium, tembakan penalti Modric lima menit sebelum babak perpanjangan waktu 2x15 menit usai, dapat diselamatkan oleh kiper Denmark Kasper Schmeichel.
Namun, mental sang gelandang sentral tak runtuh, dan kembali maju sebagai eksekutor dalam drama adu penalti. Beruntung kali ini bintang Real Madrid itu berhasil mencetak gol.
"Setelah kegagalan penalti Modric (di babak perpanjangan waktu), kami semua seperti kembali ke Wina. Situasi itu seperti saat kami kalah pada 2008," kata Dalic mengacu pada kekalahan menyakitkan di adu penalti dari Turki pada perempatfinal Euro 2008 Austria & Swiss, di mana kala itu Modric juga gagal.
"Tapi Anda harus memiliki keyakinan. Tuhan sudah memberi kita keberuntungan. Tanpa keberuntungan, Anda tidak dapat melakukan apapun dalam hidup, saya sangat gembira." tuturnya.