Infografis
Suara.com - Memasuki babak 16 Besar Piala Dunia, wakil Grup A, Uruguay, harus berhadapan dengan Portugal. Pertandingan tersebut akan berlangsung pada Minggu (1/7/2018) dini hari WIB di Stadion Fisht.
Sebagaimana diketahui, timnas Uruguay berhasil lolos ke 16 Besar dengan menjadi juara Grup A, mengungguli tuan rumah Rusia yang juga lolos. Sementara sebaliknya timnas Portugal, maju ke 16 Besar dengan predikat sebagai runner-up Grup B yang juga diwakili Spanyol.
Baca Juga : Tiga Liga Penyumbang Man of the Match Terbanyak Piala Dunia 2018
Seperti ditulis Bolatimes.com, laga ini merupakan pertemuan ketiga bagi kedua tim, namun yang pertama kalinya di ajang Piala Dunia. Meski kedua tim tergolong jarang bertemu, bahkan baru kali ini di Piala Dunia, hal itu tidak berlaku untuk para pemainnya.
Beberapa pemain kedua tim ini telah sering bertempur di level klub. Sebut saja antara lain bintang masing-masing tim, Luis Suarez (Barcelona) dan Cristiano Ronaldo (Real Madrid). Selain itu, pemain seperti Diego Godin dan Jose Gimenez yang membela Atletico Madrid, juga sudah sering bekerja sama untuk menghentikan Ronaldo.
![Pemain Uruguay Luis Suarez rayakan golnya ke gawang Arab Saudi di Rostov Arena, Rabu (20/6/2018) [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/06/21/55455-luis-suarez.jpg)
Namun yang menjadi perhatian adalah lini depan kedua tim. Lini penyerangan kedua tim ini diisi oleh para penyerang terbaik di dunia. Jika Portugal mempunyai Ronaldo yang digunakan sebagai ujung tombak Selecao, maka Uruguay mengandalkan duet Suarez dan Edinson Cavani (Paris Saint-Germain).
Jika menilik ketajamannya, Ronaldo memang masih unggul dari Suarez dan Cavani. Kapten Portugal ini menjadi mesin gol tim besutan Fernando Santos. Saat ini ia telah menorehkan 4 gol di Piala Dunia 2018, sedangkan Suarez baru mencatatkan 2 gol dan Cavani 1 gol.
Baca Juga : Pendukung Wanita Ini Meninggal Saat Merayakan Kemenangan Brasil
Namun jika dilihat dari pengalaman tampil di Piala Dunia, Uruguay lebih berpengalaman dibanding Portugal. Hal itu terbukti dengan predikat tim terbaik dunia (meraih juara) sebanyak dua kali yang sudah dicatatkan tim asal Amerika Latin itu.
Lantas, akan bagaimana kedua tim saling memainkan strateginya di laga ini? Apa pula poin-poin kekurangan dan kelebihan masing-masing tim? Selengkapnya, silakan simak lebih lanjut di artikel Bolatimes berikut ini.
