Suara.com - Timnas Indonesia U-23 gagal memetik kemenangan dalam laga uji coba melawan Timnas Korea Selatan (Korsel) U-23. Tim asuhan Luis Milla Aspas takluk 1-2 di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, Sabtu (23/6/2018).
Gol tunggal Timnas Indonesia U-23 dalam pertandingan persiapan menuju Asian Games 2018 dicetak bek Hansamu Yama Pranata di menit ke-94.
Sementara gol Korsel dicetak oleh bek Jeong Taewook di menit ke-43 dan gelandang Han Seunggyu di menit ke-95.
Baca Juga: INAPGOC Bakal Gelar Test Event Asian Para Games 2018
Hasil ini membuat Timnas Indonesia U-23 belum bisa menang dari tujuh pertandingan uji coba internasional di tahun 2018. Dari seluruh partai tersebut, Indonesia hanya bisa membuat tiga gol.
Dalam pertandingan kontra Korsel, Milla menurunkan empat pemain senior, yakni Muhammad Ridho, Riko Simanjuntak, Nelson Alom dan Alberto Goncalves.
Hasilnya, Timnas Indonesia U-23 tampil menekan sejak awal pertandingan. Bahkan, sampai menit ke-14, tercatat ada empat tendangan menuju gawang yang dilepaskan skuat Garuda Muda, tetapi hanya satu yang menemui sasaran.
Buruknya koordinasi pemain Indonesia di sepertiga wilayah pertahanan lawan membuat Septian David Maulana cs tampak tumpul, meski beberapa kali Febri Hariyadi dan Riko Simanjuntak berhasil melepaskan umpan silang setelah lolos dari penjagaan lawan di sisi sayap.
Hal berbeda tampak di kubu Korsel. Meski berulang kali tertekan oleh kecepatan para pemain Indonesia, anak-anak asuh Kim Hag Bum tetap tenang dan berusaha menguasai bola sebaik mungkin sembari menciptakan peluang.
Gol Korsel pun akhirnya tercipta di menit ke-43. Menerima umpan dari tendangan sudut, bek Jeong Taewook sukses menyundul masuk bola dari jarak dekat.
Korsel memimpin 1-0 dan tak ada lagi gol tercipta sampai laga berlanjut ke turun minum.
Di paruh kedua, Indonesia berusaha membuat gol setidak-tidaknya demi menyamakan kedudukan. Untuk itu, Milla pun memasukkan Stefano Lilipaly, Osvaldo Haay dan Zulfiandi.
Hasilnya, anak-anak Garuda Muda memiliki beberapa kesempatan. Diantaranya melalui Alberto Goncalves dan Osvaldo Haay. Sayang, bola hasil percobaan mereka masih melebar.
Peluang terbaik Indonesia datang di menit ke-77 ketika Febri Hariyadi, yang diplot sebagai penyerang tengah setelah Goncalves ditarik keluar, berhadapan satu lawan satu dengan kiper Korsel Kang Hyeonmu.
Namun, bola sepakan Febri berhasil diblok dengan baik oleh penjaga gawang lawan.
Gol penyama kedudukan oleh Indonesia datang di menit ke-94 melalui sundulan Hansamu Yama Pranata memanfaatkan umpan Saddil Ramdani.
Akan tetapi, kegembiraan suporter Indonesia hanya sesaat karena satu menit setelahnya, Korsel menorehkan gol kemenangan menjadi 2-1 hasil sepakan Han Seunggyu dari dalam kotak penalti.
Skor 2-1 untuk kemenangan Timnas Korsel U-23 bertahan sampai laga usai.