Suara.com - Gelandang tim nasional Inggris, Dele Alli, meminta rekan-rekannya untuk bermain ganas melawan Tunisia dalam laga perdana Inggris di Grup G Piala Dunia 2018 pada Selasa (19/6/2018) dini hari waktu Indonesia barat.
"Kami tahu kami harus jadi tim yang kejam. Ini adalah pertandingan internasional. Anda tak akan mendapat banyak peluang, jadi ketika peluang datang, kamu harus menjadi kejam dan memaksimalkannya menjadi gol," kata Alli kepada The Evening Standard, Senin (18/6/2018)..
"Kami harus bermain sabar. Tunisia memiliki pertahanan yang bagus. Jadi saat kami menguasai bola, kami harus pastikan tak memaksakannya. Kami harus bersatu sebagai sebuah tim," kata pemain 22 tahun tersebut.
Selain itu, Alli juga mengatakan, skuat The Three Lions yang mayoritas berisi pemain-pemain muda, bisa melaju jauh di turnamen sepakbola empat tahunan tersebut. Inggris dinilainya bisa menembus semua batasan.
"Saya tak berpikir kami harus membatasi sejauh mana kami berada di turnamen ini. Kami tak ingin mengatakan hanya akan sampai ke perempat final atau semifinal," tutur gelandang serang Tottenham Hotspur tersebut.
"Kami percaya bahwa Inggris bisa melaju sejauh-jauhnya. Tidak ada gunanya datang ke sini (Rusia) jika tak mempercayai hal itu," sambungnya.
Inggris, yang berlaga melawan Tunisia di Volgograd Arena, Volgograd, datang ke Rusia dengan bayang-bayang kegagalan setelah di Piala Dunia 2014 dan Piala Eropa 2016 tak mampu menuai hasil memuaskan.
Di Piala Dunia 2014, Inggris langsung tersingkir di fase grup, sementara di Piala Eropa 2016 mereka harus rela dipecundangi tim kuda hitam Islandia pada babak 16 besar.