Suara.com - Runner-up Liga Italia musim ini, Napoli, belakangan santer dikabarkan tengah sibuk mencari sosok pelatih baru untuk musim depan sebagai pengganti Maurizio Sarri. Nama pelatih kawakan Italia Carlo Ancelotti pun menyeruak sebagai favorit. Kabar teranyar, Don Carletto telah setuju untuk membesut Partenopei -julukan Napoli- per musim 2017/2018.
Sarri sendiri sejatinya cukup sukses menangani Napoli dalam tiga musim terakhir. Meski kembali gagal membawa Partenopei Scudetto musim ini, Sarri berhasil membawa Napoli menjadi kekuatan yang cukup menakutkan di Italia dan menyulitkan Juventus dalam persaingan di tangga juara liga.
Meski demikian, Sarri diyakini akan segera cabut karena konfliknya dengan presiden Napoli, Aurelio de Laurentiis. Pelatih berkacamata yang dikenal perokok berat ini kini santer dikaitkan dengan raksasa Inggris Chelsea.
Nah, Napoli lantas membidik Ancelotti sebagai pengganti Sarri. Bak gayung bersambut, Don Carletto pun sangat tertatik dengan prospek kembali melatih di Italia yang merupakan tanah kelahirannya.
Calcionapoli24 bahkan mengklaim Ancelotti sudah sepakat dengan tawaran yang diajukan Napoli, setelah mempelajari proyek klub selama sebulan terakhir.
Ancelotti bahkan disebut tak keberatan memangkas standar gajinya sebesar 8 juta euro menjadi 5 juta euro per musim, untuk kontrak berdurasi dua musim di Stadio San Paolo -markas Napoli.
Meski demikian, ditambahkan Calcionapoli24, Don Carlo meminta sang presiden klub untuk tak memecat Cristiano Giuntioli dari jabatan direktur olahraga, demi mempertahankan para pemain bintang yang kini dimiliki Napoli.
Soal rekan jejak, Ancelotti punya CV yang mentereng di dunia kepelatihan. Pelatih berusia 58 tahun itu pernah membesut Parma, Juventus dan AC Milan di Italia. Sementara di Eropa, Don Carletto pernah menangani tim-tim raksasa macam Chelsea, Paris Saint-Germain, Real Madrid dan Bayern Munich.
Ancelotti sukses meraih titel liga domestik bersama tim-tim tersebut, kecuali bersama Juve dan Real Madrid. Don Carletto pun mengoleksi tiga titel juara Liga Champions sepanjang karier manajerialnya.
Ancelotti sendiri menganggur sejak akhir September 2017, sebagaimana ia dipecat Bayern pada awal musim 2017/2018 karena rentetan hasil buruk di kancah domestik dan Eropa.