Suara.com - Pelatih Sriwijaya FC (SFC), Rahmad Darmawan, mengaku jika permainan yang diperlihatkan Bhayangkara FC cukup merepotkan lini pertahanan tim berjuluk Laskar Wong Kito.
Sosok yang akrab dipanggil RD ini pun menyatakan jika SFC masih diberikan keberuntungan saat menjamu The Guardian di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Sabtu (12/5/2018).
"Selama pertandingan, kita menginstruksikan kepada pemain untuk fokus terhadap lapangan tengah Bhayangkara. Mereka sangat baik, mulai dari tengah, sedikit kombinasi dan langsung menusuk pertahanan kita," ujar RD saat jumpa pers seusai pertandingan.
Pelatih asal Metro Lampung ini pun mengaku sedikit kesulitan menembus pertahanan Bhayangkara FC.
"Kualitas pemain seperti Gede Juni Antara, Vujovic dan Rochman sangat rapat (di pertahanan). Tingkat pengertian satu sama lain sangat baik," tegasnya.
Untuk itu, lanjutnya, selama pertandingan SFC tidak memberikan peluang kepada tim lawan untuk berkreasi.
"Sekali lagi, ini kerja keras dari semua pihak, dan kita beruntung bisa mempertahankan tren (kemenangan) ini," imbuhnya.
Sementara itu, striker SFC, Patrich Wanggai, mengaku senang dengan hasil akhir 2-1 yang diperoleh timnya tersebut, di mana dirinya turut menyumbang satu gol.
"Ini hasil kepercayaan pelatih. Saya hanya berusaha baik dan bisa membantu untuk mendapatkan poin penuh. Ke depan harus lebih baik lagi," pungkasnya. [Andhiko Tungga Alam]